NasDem Masih Cek Kabar Mundurnya Sahroni, Tapi Hak Istimewanya Sudah Dimatikan

NasDem belum terima surat mundur Sahroni dari DPR, tapi hak gaji, tunjangan, dan fasilitas negara sudah diputus usai dinonaktifkan.-Foto: IG @ahmadsahroni88-
Langkah itu pun mendapat angin dukungan dari Formappi. Peneliti senior Lucius Karus menyebut tindakan NasDem sebagai contoh yang patut diikuti. Ia menilai keberanian NasDem menyeret dua kadernya ke Mahkamah Partai membuktikan keseriusan etika. “Ini harus jadi preseden. Fraksi-fraksi lain jangan cuma ikut-ikutan tanpa sistem yang jelas,” kata Lucius.
BACA JUGA:Tak Mau Gimik, Nasdem Minta DPR Setop Gaji-Tunjangan Sahroni dan Nafa yang Sudah Nonaktif
Menurutnya, penonaktifan adalah pintu awal. Yang paling penting adalah memastikan ada proses internal sahih, yakni Mahkamah Partai, yang menjadi pengadil terakhir status politik kader. “Mahkamah Partai itulah jalannya. Diharapkan Mahkamah Partai ini nanti yang akan mengeluarkan keputusan final soal pemberhentian anggota DPR yang diduga melakukan pelanggaran etik,” kata Lucius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News