Berapa Cangkir Minum Kopi yang Aman Tiap Hari? Ini yang Sebenarnya Terjadi pada Tubuhmu!

BACA JUGA:Link Nonton Filosofi Kopi the Movie: Lebih dari Sekadar Secangkir Kopi

Efek Samping Kopi

1. Cemas dan Gelisah

“Kelebihan kafein dapat menyebabkan kecemasan, insomnia, bahkan gangguan makan,” jelas Sarah Pflugradt, Ph.D., RDN, CSCS, ahli gizi dan fisiolog klinis. Penelitian dalam jurnal Nutrients (2020) menguatkan temuan ini, terutama pada mahasiswa.

2. Risiko Patah Tulang (Terutama pada Perempuan)

Berdasarkan Osteoporosis International (2022), konsumsi kopi berlebih dapat menurunkan kepadatan tulang dan meningkatkan risiko patah tulang pinggul, khususnya bila tidak diimbangi asupan kalsium.

3. Komplikasi Kehamilan

Batas aman untuk ibu hamil adalah 200 mg kafein per hari. Namun, studi BMJ Evidence-Based Medicine (2021) menyebutkan bahwa bahkan sedikit kafein dapat berisiko pada kehamilan—seperti keguguran, berat badan bayi rendah, hingga leukemia pada anak.

4. Tekanan Darah Tinggi (Sementara)

Efek kafein terhadap tekanan darah masih diperdebatkan. Riset dalam Blood Pressure (2022) menyebutkan bahwa meski ada peningkatan tekanan darah jangka pendek, konsumsi jangka panjang tidak terbukti meningkatkan risiko hipertensi.

5. Ketergantungan dan Gejala Putus Kafein

Seperti zat stimulan lainnya, kafein bisa menyebabkan ketergantungan. Gejalanya termasuk sakit kepala, lekas marah, dan kelelahan saat kamu tiba-tiba berhenti mengonsumsinya.

BACA JUGA:Sorgtime: Membangun Inovasi Kopi dengan Sentuhan Sorghum Lokal Karya Mahasiswa ITS

Seberapa Aman Sih Minum Kopi Tiap Hari?

Kopi bisa jadi sahabat terbaik tubuhmu—dengan syarat, kamu tahu batasannya.

Bagi kebanyakan orang sehat, 3 hingga 4 cangkir per hari dianggap aman dan bahkan memberi manfaat. Tapi ingat, tiap orang punya toleransi kafein yang berbeda.

Kalau kamu sering merasa deg-degan, susah tidur, atau cemas, mungkin waktunya ngurangin.

Dan tentu saja, untuk kondisi khusus seperti kehamilan, gangguan tidur, atau anemia, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter atau ahli gizi sebelum menjadikan kopi sebagai rutinitas harian.