Waduh, Kepengurusan PSSI Erick Thohir Dapat Warisan Utang 100 Miliar dari Iwan Bule
Jumat 07-07-2023,19:34 WIB
Editor:
Deden Rinaldi
|
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan-Instagram @mochamadiriawan84-
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Arya Sinulingga, anggota Exco PSSI, mengungkapkan bahwa PSSI di bawah kepemimpinan Erick Thohir memiliki tagihan utang yang mendekati Rp 100 miliar.
Tagihan utang ini mencakup penginapan hotel untuk pemusatan latihan timnas, biaya tiket, dan akomodasi untuk salah satu pemain naturalisasi yang diduga Justin Hubner.
Arya Sinulingga menyatakan bahwa tagihan utang tersebut tidak dijelaskan secara spesifik oleh siapa.
Namun, laporan BolaSport mengindikasikan bahwa pemain tersebut adalah Justin Hubner.
Justin Hubner adalah pemain yang tidak jadi dinaturalisasi karena terdapat laporan yang menyebutkan bahwa ia meminta uang yang tidak bisa dipenuhi oleh PSSI.
Menurut Arya Sinulingga, tagihan utang tersebut meliputi biaya perhotelan, tiket, dan akomodasi yang tidak dibayar oleh pemain naturalisasi tersebut.
Selain itu, ada juga janji pembayaran kepada agen pemain yang tidak terealisasi.
Arya Sinulingga menegaskan bahwa beban utang tersebut berasal dari kepengurusan PSSI sebelumnya yang dipimpin oleh Mochamad Iriawan dari tahun 2019 hingga 2023.
PSSI sekarang terpaksa harus membayar utang tersebut karena janji pembayaran telah dibuat oleh kepengurusan sebelumnya.
“Ya harus dibayar ini, kalau tidak dibayarkan dia tidak mau," ungkap Arya.
BACA JUGA: Pemerintah Ingin Blokir Ekspor Komoditas, Ekonom Justru Ungkap Ada 5 Juta Ton Ekspor Ilegal
Arya Sinulingga menyatakan bahwa PSSI menghadapi kesulitan dalam mencari dana untuk membayar utang tersebut.
PSSI tidak dapat memaksa Ketua Umum, Erick Thohir, untuk menyelesaikan utang tersebut secara langsung.
Oleh karena itu, PSSI harus mencari sumber pendapatan dari berbagai cara.
“Karena utangnya puluhan miliar, uang tak ada,” jelas dia.
Arya Sinulingga juga menjelaskan bahwa PSSI mengalami kesulitan dalam menghadapi masalah keuangan saat menghadirkan tim nasional Burundi pada FIFA Matchday Maret 2023.
PSSI harus membayar tagihan utang terlebih dahulu sebelum dapat menggunakan jasa penyedia perjalanan lainnya.
PSSI berjanji untuk segera menyelesaikan permasalahan utang ini.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
