Persaingan Sawit Berujung Maut! Pria di Pandeglang Tewas Dibacok Rekannya Sendiri

Persaingan Sawit Berujung Maut! Pria di Pandeglang Tewas Dibacok Rekannya Sendiri

Ilustrasi kasus kematian 1200-Universitas Muhammadiyah Metro-

BACA JUGA:Biaya Haji 2026 Turun Sejuta, Pemerintah Klaim Sudah Efisien Maksimal

Korban Tewas, Pelaku Ditangkap Polisi

Melihat kondisi korban yang kritis, warga berusaha memberikan pertolongan dengan membawanya ke fasilitas medis terdekat.

Namun, nyawa Aang Humaedi tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan.

Sementara itu, pelaku A alias Udo berhasil diamankan oleh pihak kepolisian tak lama setelah kejadian.

“Pelaku sudah diamankan, dan saat ini proses hukum ditangani oleh Polres Pandeglang,” ujar Kapolsek Cibaliung.

Polisi kini tengah mendalami motif dan kronologi lengkap peristiwa tersebut. Diduga, emosi dan persaingan bisnis sawit menjadi penyebab utama tragedi berdarah ini.

BACA JUGA:Mendagri Tito Karnavian Ajak Warga Ganti Nasi Putih ke Keladi Demi Gula Lebih Rendah

Konflik Ekonomi di Pedesaan Masih Jadi PR

Kasus seperti ini menyoroti bagaimana persaingan bisnis di tingkat lokal bisa berubah menjadi tragedi ketika tak diimbangi dengan komunikasi dan penyelesaian secara damai.

Beberapa warga sekitar menyebut bahwa aktivitas jual beli sawit di kawasan Cibitung memang sering menimbulkan gesekan antar-pembeli karena rebutan harga dan wilayah penjualan.

Pihak kepolisian pun mengimbau masyarakat untuk tidak menyelesaikan persoalan dengan kekerasan, dan menyerahkan setiap sengketa ke pihak berwenang.

BACA JUGA:Relawan Jokowi Panas: Penuding Ijazah Palsu Harus Dicap Teroris

Reaksi Warga

Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban sekaligus membuat warga sekitar trauma.

“Biasanya mereka akrab, sering nongkrong bareng. Nggak nyangka bisa sampai begini,” ujar salah satu warga yang enggan disebut namanya.

Kini, polisi tengah memeriksa sejumlah saksi termasuk dua rekan korban yang juga mengalami luka serius.

Kasus ini akan terus dikembangkan untuk memastikan apakah ada pihak lain yang terlibat dalam bentrok tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News