Abolisi Tom Lembong, Rekonsiliasi Politik di Balik Langkah Prabowo

Abolisi Tom Lembong, Rekonsiliasi Politik di Balik Langkah Prabowo

Abolisi Tom Lembong dan amnesti Hasto Kristiyanto jadi penanda rekonsiliasi elite. Langkah Prabowo disorot sebagai barter kekuasaan dan hukum.--Gambar dibuat oleh AI untuk Postingnews.id.

POSTINGNEWS.ID ---  Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah mengejutkan dengan menghapus kasus hukum mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong melalui pemberian abolisi. Rekonsiliasi Politik di Balik Langkah Prabowo?

Keputusan ini diumumkan setelah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui usulan Prabowo dalam rapat konsultasi pada 31 Juli 2025.

Tom Lembong sebelumnya divonis 4 tahun 6 bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta pada 18 Juli 2025 atas kasus korupsi importasi gula periode 2015–2016.

Sementara itu, pada saat bersamaan Prabowo juga mengusulkan amnesti bagi Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang telah divonis 3,5 tahun penjara dalam perkara suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR (kasus Harun Masiku).

BACA JUGA:7 Bahan Dapur Alami Ampuh Atasi Hipertensi dan Cegah Penyakit Jantung

Kedua usulan itu disetujui oleh DPR RI dalam satu paket pertimbangan, sebagai bagian dari hak prerogatif Presiden di bidang hukum.

Prabowo lantas menerbitkan Keputusan Presiden per 1 Agustus 2025 dan Tom Lembong pun dipastikan segera bebas dari tahanan. Hasto Kristiyanto juga memperoleh penghapusan hukuman berkat amnesti tersebut.

Langkah Prabowo ini sontak menjadi sorotan nasional. Tom Lembong adalah mantan pejabat era Presiden Joko Widodo yang pada Pemilu 2024 diketahui tergabung dalam tim sukses lawan politik Prabowo.

Adapun Hasto Kristiyanto merupakan figur penting PDIP yang selama ini dikenal dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

BACA JUGA:5 Tips Bersihkan Kuping yang Benar, Kalau Salah Malah Bikin Kotoran Tersumbat!

Pemberian abolisi dan amnesti kepada dua figur dari kubu berbeda itu menimbulkan berbagai tafsir, terutama perihal konteks politik pasca-pemilu dan sinyal rekonsiliasi nasional.

Di satu sisi, keputusan ini membawa kelegaan bagi keluarga dan pendukung kedua tokoh. Kuasa hukum Hasto bahkan langsung menyampaikan terima kasih kepada Prabowo.

Tom Lembong sendiri, dalam pertemuan dengan sahabatnya Anies Baswedan di Rutan Cipinang, menitipkan pesan religius penuh syukur bahwa “Tuhan selalu berpihak dan memberikan jalan pada kebenaran” atas bebasnya ia melalui abolisi.

Namun di sisi lain, tak sedikit pihak mempertanyakan dasar hukum dan motif di balik penghapusan kasus korupsi profil tinggi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber