Bukan Asal Klaim! Prabowo Sebut Angka Kemiskinan dan Pengangguran di Indonesia Menurun

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Presiden Prabowo menyebut kemiskinan dan pengangguran kini perlahan mulai mengalami penurunan.

Dalam sebuah kesempatan, ia menegaskan kondisi ekonomi nasional semakin menunjukkan perbaikan nyata.

Pernyataan itu ia sampaikan kepada publik sembari merujuk data resmi dari Badan Pusat Statistik.

BACA JUGA:Sinopsis Film Wall to Wall: Kang Ha Neul Alami Teror Mengerikan di Apartemen

Dalam pernyataannya di acara Penutupan Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2025 yang berlangsung di Solo, Minggu (20/7), Prabowo menyampaikan bahwa angka pengangguran dan kemiskinan absolut di Indonesia mengalami penurunan.

Meski tidak merinci data secara langsung, Prabowo menyebut bahwa pernyataan tersebut didasarkan pada laporan resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS). 

"Kepala BPS lapor ke saya, angka pengangguran menurun, angka kemiskinan absolut menurun. Ini BPS yang bicara," ujar Prabowo dalam pidatonya.

Pernyataan ini juga disampaikan untuk membantah narasi pesimistis yang menyebut Indonesia sedang berada dalam krisis ekonomi. 

BACA JUGA:Tom Lembong Merasa Dizalimi dan Siap Banding, Ini Alasannya!

Menurut Prabowo, justru sebaliknya, berbagai indikator ekonomi menunjukkan arah perbaikan yang signifikan.

Salah satu indikator lain yang disorot oleh Presiden Prabowo adalah investasi nasional Indonesia. 

Prabowo mengklaim realisasi investasi Indonesia saat ini sudah melampaui target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, bahkan jauh lebih cepat dari jadwal. 

"Saya diberi laporan oleh Menteri Investasi, investasi Indonesia bulan ini sudah mencapai target yang ditetapkan APBN tahun lalu. Artinya, baru bulan Agustus kita sudah mencapai target akhir tahun," tuturnya.

BACA JUGA:Berat Badan Prilly Latuconsina Turun dari 49 ke 37 Kilogram, Ternyata Ini Rahasianya