Anies Baswedan Sebut Banyak Praktik di Pemerintahan Jokowi yang Tak Mengedepankan 'Good Governance': Harus Dibereskan!
Anies Baswedan Janji Akan Bereskan Masalah di Dalam Pemerintahan Jokowi---Dok. Nasdem
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Bacapres Anies Baswedan melontarkan kritikannya terhadap kebijakan hukum pemerintah Presiden Jokowi.
Menurut pandangan Anies Baswedan ia melihat ada beberapa poin penting dari hukum di Indonesia yang sudah harus direvisi.
Anies berkata, Indonesia bisa semakin maju jika aktivitas perekonomian, aktivitas sosial, aktivitas budaya dengan adanya kepastian hukum yang baik.
BACA JUGA:Warga Nahdliyin Bikin Elektabilitas Anies Baswedan Meroket di Jatim dan 'Kandang Banteng'
Hal tersebut disampaikan Anies Baswedan saat menghadiri acara Indonesia Leaders Talk di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.
"Masih banyak sekali praktik di dalam pemerintahan yang tak mengedepankan good governance. Harus dibereskan," papar Anies.
"Ujungnya kita kenal dengan istilah korupsi," tuturnya menambahkan.
Dalam hal kepastian hukum, Anies menyatakan bahwa dunia usaha cenderung lebih suka menandatangani perjanjian investasi di Singapura daripada di Jakarta.
BACA JUGA:Bravo! Anies Baswedan Komitmen Mensejahterakan Petani dengan Mengubah Sistem Tata Kelola Pangan
Padahal, para investor berinvestasi di Indonesia.
"Bahkan dunia usaha internasional yang berkiprah di Indonesia lebih memilih untuk tidak menandatangani kontrak mereka di Jakarta," terang Anies.
"Mereka lebih memilih untuk menandatangani kontrak di Singapura," lanjut Anies.
Menurut Anies, apabila terjadi masalah pada perjanjian yang ditandatangani di Singapura, penyelesaiannya tidak akan menggunakan sistem hukum Indonesia, tetapi menggunakan sistem hukum Singapura.
Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-