Koalisi Ganjar Pecah Kongsi Gegara Partai Ini? PPP Tanggapi Hal Tersebut

Koalisi Ganjar Pecah Kongsi Gegara Partai Ini? PPP Tanggapi Hal Tersebut

respons sandiaga uno disebut 99 persen cawapres potensial dampingi ganjar pranowo-@sandiuno-Instagram

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Koalisi pendukung Ganjar Pranowo, calon presiden dari PDIP berpotensi terbelah.
 
Isu mengenai skema duet Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Uno sebagai poros baru dalam Pilpres 2024 saat ini tengah menarik perhatian.
 
Partai Persatuan Pembangunan (PPP), salah satu partai yang mendukung Ganjar Pranowo, memberikan klarifikasi terkait isu tersebut.
 
Sekretaris Jenderal PPP, Arwani Thomafi, mengaku heran dengan kabar burung itu.
 
 
Menurutnya, isu pindah kongsi tidak pernah dibahas dalam internal partai.
 
Arwani menjelaskan bahwa PPP tetap konsisten dengan keputusan Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
 
Awal mula munculnya isu duet Sandiaga Uno-AHY berawal dari pernyataan CEO Total Politik Arie Putra.
 
Arie menilai duet Sandiaga dengan AHY akan sulit karena AHY saat ini adalah Ketua Umum Partai, sementara Sandiaga Uno menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP.
 
 
Arwani menjelaskan bahwa PPP tidak pernah membahas atau mempertimbangkan koalisi baru dengan AHY dan Sandiaga Uno.
 
"Ini sama sekali tidak ada pembahasan di DPP atau mungkin DPC, DPW tidak ada," ungkap Arwani Minggu (3/9) kemarin.
 
Mereka mengaku masih tetap berkomitmen untuk mendukung Ganjar Pranowo.
 
"Yang ada dalam pikiran kami adalah memperjuangkan kader kami Pak Sandi (agar bisa menjadi cawapres Ganjar)," lanjut Arwani.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya