Simak, ini Cara Dapatkan Kualitas Tidur yang Baik

JAKARTA,POSTINGNEWS.ID - Setelah lelah beraktifitas seharian, tentunya tubuh merasa lelah.

Kita pun berharap mendapatkan tidur yang nyenyak agar keesokan harinya segar kembali.

Ternyata, ada cara agar mendapatkan kualitas tidur yang baik.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara mendapatkan kualitas tidur yang baik:

BACA JUGA:Ferdy Sambo Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Suap Kepada Staf LPSK

1. Jadwalkan waktu bangun dan tidur di jam yang sama

Usahakan pergi dan bangun tidur pada waktu yang sama setiap hari, termasuk di weekend.

Orang dewasa pada umumnya butuh 7-8 jam tidur tiap malam.

Maka, jadwalkan waktu tidur dan bangun pagi kamu supaya mencukupi durasi tersebut.

Jangan lupa sesuaikan dengan kebiasaan sehari-hari.

+++++

Sebagai contoh, kamu biasanya bangun dan siap-siap kerja mulai pukul 6 pagi.

Hitung mundur 8 jam dari waktu bangun pagi itu untuk tahu jam berapa sebaiknya kamu sudah memejamkan mata.

Artinya, sekitar pukul 10 malam kamu harusnya sudah harus tidur.

Luangkan 30-60 menit sebelum beranjak tidur untuk menyelesaikan segala urusan kantor maupun pribadi, agar pikiranmu lebih tenang.

BACA JUGA:Daftar Nama Anggota Polri yang Terseret Kasus Pembunuhan Brigadir J

2. Buat kondisi kamar sejuk dan remang-remang

Kamar yang sejuk, sepi, dan remang-remang sangat ideal untuk membuatmu lebih cepat tidur.

Sebab, hormon melatonin yang memicu ngantuk akan dilepaskan oleh otak lebih banyak saat kondisi sekitar tubuh gelap dan dingin.

Otak juga akan pelan-pelan menurunkan suhu tubuh untuk membuat badanmu rileks dan siap-siap istirahat.

+++++

Melansir Healthline, tidur di kamar yang terang, berisik, dan gerah membuat otak menganggapnya masih siang.

Oleh karena itu, biasakanlah juga untuk tidak nonton TV, main laptop, atau pegang HP di atas tempat tidur.

Sinar dari layar sama-sama dapat “menipu” otak, sehingga justru meningkatkan hormon adrenalin untuk membuatmu terus melek.

Kalau kamu memang butuh tidur pakai lampu, gunakanlah lampu tidur khusus yang sinarnya memang tidak terlalu terang.

BACA JUGA:Jika Tetap 'Ngeyel', Ronaldo Terancam Dipecat Manchester United

3. Jernihkan pikiran sebelum tidur

Sisa-sisa stres, kecemasan, kekhawatiran, bahkan kemarahan yang kamu rasakan sepanjang hari bisa terbawa sampai malam kalau terus dibiarkan.

Akibatnya, kamu jadi makin susah tidur nyenyak kalau pikiran sedang kalut.

Melepas stres sebelum tidur bisa jadi cara paling ampuh untuk meningkatkan kualitas tidur kamu sepanjang malam. 

+++++

Kamu bisa usir stres dengan melakukan hobi, misalnya membaca buku atau mendengarkan podcast, curhat dengan sahabat atau orang tua, sampai bermeditasi atau melakukan yoga.

Lakukanlah segala hal yang kamu bisa untuk membuat badan dan pikiran rileks.

4. Jangan makan berat dekat waktu tidur

Pusat Pengendalian Penyakit di Amerika Serikat tidak menyarankan kamu untuk makan malam terlalu mepet dengan waktu tidur.

Apalagi jika porsi makanmu banyak dan menunya serba pedas, berlemak, berminyak, asam, atau bersantan. Makanan-makanan ini dapat menyebabkan perut mulas di tengah malam.

BACA JUGA:Korupsi Kian Brutal, KPK Sudah Terima 1.811 Laporan Penerimaan Gratifikasi

Makan malam lebih cepat justru lebih baik karena tubuh jadi punya cukup waktu untuk mencerna makanan.

Batasi waktu makan terakhir paling lambat dua jam sebelum tidur.

Jika malam-malam kamu memang lapar, pilihlah cemilan yang ringan dan cukup untuk mengganjal perut.

+++++

Contohnya buah-buahan seperti pisang dan apel.

5. Mandi air hangat

Mandi air hangat bisa jadi salah satu cara relaksasi tubuh dan pikiran untuk bantu meningkatkan kualitas tidurmu.

Hasil dari berbagai studi melaporkan, mandi atau berendam di air hangat 90 menit sebelum waktunya tidur bisa membantumu tidur lebih cepat dan pulas.

Kontak kulit dengan air hangat akan mengirimkan sinyal ke otak untuk menurunkan suhu tubuh.

BACA JUGA:Korupsi Kian Brutal, KPK Sudah Terima 1.811 Laporan Penerimaan Gratifikasi

Ketika tubuh “mendingin”, otak melepaskan melatonin sehingga kamu jadi siap untuk tidur.

Penurunan suhu tubuh juga membantu otot-otot serta saraf jadi lebih rileks dan siap beristirahat.