Satgas Pangan Jamin Stok Pangan Jelang Ramadhan Aman
Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri Irjen Helmy Santika memastikan, stok dan harga pangan akan aman jelang Ramadan--
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kepala Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri Irjen Helmy Santika memastikan, stok dan harga Pangan akan aman jelang Ramadan tahun ini.
"Kapolri sudah menginstruksikan kapolda dan jajarannya agar segera melakukan langkah-langkah antisipatif bersama-sama dengan instansi terkait apabila ditemukan ada komoditas yang terganggu pasokan maupun stoknya," ujar Helmy dalam keterangannya, Minggu, 27 Maret 2022.
Helmy mengaku, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah sebagai pencegahan penyimpangan distribusi dan alokasi minyak goreng.
BACA JUGA:Yuk Ikutan! Sayembara Desain Bangunan IKN Nusantara, Total Hadiah Rp 3,4 Miliar
Harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah sebesar saat ini Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogram. Nominal itu, menurutnya, cukup jauh di bawah harga acuan keekonomian (HAK).
“Disparitas harga yang cukup besar ini tentunya menyebabkan rawan terjadi penyimpangan distribusi dan alokasi. Untuk itu, Satgas Pangan Polri melakukan langkah-langkah pencegahan,” ujarnya.
Beberapa langkah yang dilakukan Satgas Pangan Polri adalah melaksanakan pemantauan produksi dan distribusi minyak goreng curah, katanya.
Selain itu, lanjut Helmy, pihaknya melakukan pelacakan alur pendistribusian minyak goreng curah mulai dari tahapan produksi hingga pendistribusian kepada pemakai terakhir atau konsumen.
BACA JUGA:Petani Kedelai Mau Dapat Bantuan KUR, Begini Syaratnya...
“Kami memberikan imbauan dan informasi terkait HET minyak goreng curah untuk kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Secara umum, Helmy menegaskan ketersediaan minyak goreng saat ini masih terjamin dan mencukupi kebutuhan nasional.
"Kenaikan harga minyak goreng yang menjadi pembicaraan hangat belakangan ini disebabkan naiknya harga minyak sawit mentah sebagai bahan utama minyak goreng," ungkapnya.
Menurut Hemy, kenaikan harga dialami beberapa komoditas pangan lainnya yang pemenuhannya masih bergantung impor, seperti kedelai, gula, dan daging sapi.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan bahan pangan tetap tersedia selama Bulan Ramadhan.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
