Abramovich Diberi Sanksi, Jugen Klopp: Putin Biang Kerok Kekacauan di Chelsea

Abramovich Diberi Sanksi, Jugen Klopp: Putin Biang Kerok Kekacauan di Chelsea

Jurgen Klopp Resmi Perpanjang Kontrak dengan Liverpool--IG/JurgenKlopp


Jurgen Klopp menuding presiden Rusia Vladimir Putin sebagai sosok yang paling bertanggung jawab atas kekacauan di Chelsea.||IG/JurgenKlopp

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menuding presiden Rusia Vladimir Putin sebagai sosok yang paling bertanggung jawab atas kekacauan di Chelsea.

Ya, pemerintah Inggris telah melayangkan sanksi kepada pemilik Chelsea Roman Abramovich karena dilaporkan punya hubungan dekat dengan Putin.

"Saya bersimpati kepadanya dan para pemain Chelsea karena mereka tidak bertanggung jawab atas apa yang terjadi. Satu-satunya orang yang sangat bertanggung jawab adalah Vladimir Putin," kata Klopp dikutip Sport Bible.

"Thomas [Tuchel] dan saya saling mengenal satu sama lain, tapi tidak sedekat itu. Kami hanya berbincang di sekitar pertandingan, selebihnya tidak," sambungnya. 

BACA JUGA:Fokus Electrification and Technology, Nissan Masih Andalkan 2 Mobil Listriknya di JAW 2022

BACA JUGA:Hasil drawing All England 2022: Empat Wakil Indonesia Bakal Bentrok di Babak Pertama

"Saya tidak tahu tentang peran Roman Abramovich dalam semua hal ini. Tetapi selama bertahun-tahun Anda bisa menebak bahwa dia mungkin cukup dekat [dengan Putin] dan kemudian saya pikir pemerintah Inggris benar, jujur saja 100 persen," tutur Klopp

"Tapi, tetap saja tidak cukup baik untuk semua orang-orang di Chelsea dan pendukung mereka," ujarnya. 

"Saya memahami hal tersebut, namun saya rasa pemerintah Inggris telah melakukan hal tepat," pungkasnya.

Seperti diketahui, Bos Chelsea Abramovich disanksi pemerintah Inggris dan asetnya dibekukan karena imbas invasi militer Rusia ke Ukraina.

BACA JUGA:Korea Selatan Punya Presiden Baru, Jokowi Tulis Pesan Ini untuk Moon Jae-in

BACA JUGA:Mantap! Isuzu Berikan Bonus Voucher Hingga 2 Juta Rupiah dan Hadiah Menarik Lainnya di JAW 2022

Taipan asal Rusia tersebut sudah menyiapkan rencana melego saham miliknya di Chelsea. 

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: