DPR Setujui Tambahan Anggaran Pendidikan Rp 400 Miliar, Dipakai untuk Apa Saja?

Tambahan anggaran tersebut diputuskan dalam rapat kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti bersama Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/9).--Kemendikdasmen
POSTINGNEWS.ID --- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi mendapat tambahan anggaran sebesar Rp400 miliar untuk Tahun Anggaran 2026.
Dengan tambahan ini, total pagu anggaran Kemendikdasmen meningkat menjadi Rp55,4 triliun dari sebelumnya Rp55 triliun.
Tambahan anggaran tersebut diputuskan dalam rapat kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti bersama Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/9).
Rapat ini membahas rencana kerja sekaligus penguatan program prioritas pendidikan dasar dan menengah.
BACA JUGA:SMA Gonzaga Lawan Narasi Menteri Pendidikan: Pelajar Juga Punya Hak Kritik dalam Demokrasi
Fokus pada Program Prioritas
Menteri Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa tambahan Rp400 miliar akan difokuskan pada enam program utama.
Pertama, penguatan kompetensi guru melalui kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).
Kedua, pengadaan peralatan pendidikan untuk mendukung proses belajar mengajar.
Ketiga, pengembangan konten serta bimbingan teknis digitalisasi pembelajaran.
Keempat, peningkatan kualitas materi dan soal Tes Kemampuan Akademik (TKA).
Kelima, peningkatan akreditasi satuan pendidikan.
BACA JUGA:Menteri Pendidikan Ingatkan Pelajar: Kritik Boleh, Turun ke Jalan Jangan
Dan keenam, pembangunan kebahasaan dan kesastraan, termasuk program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA).
“Tambahan anggaran ini akan memperkuat program prioritas agar pendidikan dasar dan menengah semakin bermutu. Visi kita adalah pendidikan berkualitas untuk semua,” kata Abdul Mu’ti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News