Houthi Yaman Tembakkan Rudal ke Ibukota Israel, Bandar Ben Gurion Luluh Lantak

Houthi Yaman Tembakkan Rudal ke Ibukota Israel, Bandar Ben Gurion Luluh Lantak

Israel dapat serangan hebat. Bandara Ben Gurion di Tel Aviv jadi saran rudal Houthi Yaman.--

JAKARTA, PostingNews.id - Israel dapat serangan hebat. Bandara Ben Gurion di Tel Aviv jadi saran rudal Houthi Yaman.

Rabu, 11 Juni petang, rudal Houthi Yaman meluluhlantakkan Bandara Ben Gurion Israel hingga berubah bak neraka. Dari video yang beredar, terlihat api besar berkobar di Bandara Ben Gurion.

Sitem pertahanan Israel yang digadang-gadang terbaik di dunia gagal mencegah dua rudal balistik Houthi menghantam Bandara Ben Gurion.

BACA JUGA:Sinopsis Law and The City: Sisi Gelap Dunia Hukum yang Penuh Ambisi

Brigadir Jenderal Yahya Saree yang merupakan juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman mengatkan bahwa pihaknya menggunakan dua rudal balistik, yaitu rudal hipersonik Palestine-2 dan rudal Zulfiqar.

Menurut Saree, salah satu rudal tersebut menghantam bandara secara langsung dan memaksa jutaan pendudukan Zionis untuk melarikan diri ke tempat perlindungan.

Sebelum terjadi ledakan dahsyat, sirene serangan udara terdengar di puluhan permukiman di seluruh wilayah Israel, termasuk al-Quds atau Yerusalem di wilayah Tel Aviv serta permukiman ilegal di Tepi Barat.

Peringatan tersebut membuat ribuan warga mengungsi ke tempat perlindungan bom dan menghentikan lalu lintas udara di Bandara Ben Gurion Israel.

BACA JUGA:Ayahanda Artis Cilik Farel Prayoga Ditangkap Polisi, Diduga Terlibat Judi Online

Saat masuk wilayah Israel, rudal Houthi terpisah menjadi beberapa hulu ledak yang lebih kecil, sehingga memerlukan peluncuran sejumlah besar rudal pertahanan udara untuk mencegatnya.

Sebelumnya, pertahanan udara Israel yaitu Terminal High Altitude Area Defense (THAAD) lansiran Amerika mencoba menyerang rudal yang masuk jatuh di al-Khalil (Hebron) di Tepi Barat yang diduduki.

Media Israel mengonfirmasi bahwa sedikitnya setengah lusin pencegat harus diluncurkan untuk mencegat salah satu rudal, dan Bandara Internasional Ben Gurion menghentikan sementara operasinya.

Mahdi Al-Mashat selaku Presiden Dewan Politik Tertinggi Yaman, menyatakan bahwa respons Yaman terhadap agresi Israel akan datang dari arah yang berbeda.

"Serangan kami terhadap musuh akan disengaja, efektif, dan strategis, menjaga keunggulan dan kendali pasukan kami di medan perang,” katanya.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya