Pembangunan Tanggul Laut Raksasa Bakal Menghabiskan Dana Rp1.289 Triliun, KADIN: Nomor Satu Kejelasan!

JAKARTA, PostingNews.id - Meski terdengar agak gila, pembangunan tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall (GSW) dapat respon positif dari masyarakat. Banyak yang optimis mega project itu bakal jadi investasi dan pemicu bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Rencana GSW yang terkesan ambisius itu dikomentari oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie.

Menurutnya, pembangunan GSW atau tanggul laut raksasa yang memiliki nilai investasi mencapai USD80 miliar atau sekitar Rp1.289 triliun harus punya konsep kerja sama yang jelas.

GSW sebagai infrastruktur vital yang diminati banyak investor terutama investor asing, harus dilandasi skema kerja sama yang transparan dan terstruktur, mengingat proyek tersebut juga akan berjalan dalam jangka waktu yang panjang.

BACA JUGA:Presiden Prabowo Bertolak ke Rusia 18 Juli 2025, Ini Misi dan Agenda yang Dibawa

BACA JUGA:Viral Gas Subsidi Dioplos, Ketua DPR Prihatin: Kejahatan terhadap Rakyat Kecil!

“Nomor satu kejelasan! Bagaimana sih konsep kerja samanya? Kedua, tentunya ada konsistensi daripada kebijakan karena infrastruktur ini kan jangka panjang,” ungkap Anindya di Jakarta, Jumat (13/6/2025).

Secara keseluruhan, Kadin menyambut baik langkah pemerintah untuk membuka peluang investasi yang lebih luas bagi sektor swasta, baik domestik maupun internasional, terutama di bidang infrastruktur.

Itu artinya bisa menjadi angin segar bagi dunia usaha karena para pelaku usaha bisa berpartisipasi aktif dalam pembangunan infrastruktur yang akan memberikan efek domino yang positif bagi perekonomian.

"Kadin menyambut baik, terutama tadi beliau (Presiden Prabowo Subianto) menyampaikan bahwa membuka peluang seluas-seluasnya kepada swasta, swasta domestik maupun internasional. Nah, buat saya itu suatu angin segar," kata Anindya.

Anindya menambahkan, sinyal konsistensi pemerintah dalam membuka ruang partisipasi swasta sudah terlihat sejak awal tahun. Menurutnya, fokus pemerintah pada ketahanan pangan, energi, dan air juga menjadi peluang strategis bagi pelaku usaha di daerah.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa proyek tanggul laut raksasa yang berlokasi di Pantai Utara Jawa untuk melindungi masyarakat di pesisir bukan lagi wacana. Prabowo menyatakan, proyek ini akan segera dimulai.

BACA JUGA:Ayu Ting Ting Pakai Baju Transparan, Netizen Auto Zoom In Zoom Out

"Proyek infrastruktur yang sangat strategis dan sangat vital bagi kita merupakan suatu mega proyek tapi harus kita laksanakan adalah giant sea wall, tanggul laut pantai utara Jawa,” kata Prabowo.