Pembagian Skema Dana Tambahan Bansos Rp 24,17 Triliun

Pembagian Skema Dana Tambahan Bansos Rp 24,17 Triliun

Ilustrasi Bansos-istimewa-google

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Dana tambahan bantuan sosial (Bansos) yang nilainya mencapai Rp 24,17 triliun akan  diluncurkan oleh pemerintah.

Bansos akan diklaster dalam tiga skema pembagian dana tambahan bansos tersebut, yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT), subsidi upah bagi pekerja, dan Dana Transfer Umum (DTU).

Dari ketiga skema pembagian dana tambahan Bansos tersebut diketahui masing-masing dikucurkan dana senilai Rp 12,4 triliun untuk BLT, Rp 9,6 triliun untuk subdisi upah, dan Rp 2,17 triliun DTU.

Sehingga total dana tambahan Bansos dari ketiga skema pembagian itu totalnya mencapai Rp 24,17 triliun.

BACA JUGA:Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bergandengan Tangan Saat Jalani Rekonstruksi, Ini Tanggapan Pengacara...

Seperti yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani, dana tambahan Bansos senilai Rp 24,17 triliun itu untuk membayar subsidi BBM.

Dengan kata lain, meski belum ada keputusan terkait rencana kenaikan harga BBM, namun wacana tersebut perkara waktu saja.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa subsidi di sektor energi mengalami pembengkakan sepanjang tahun ini.

+++++

Sektor energi tersebut di antaranya Bahan Bakar Minyak (BBM), listrik dan LPG, yang angkanya disebut mencapai Rp 502 triliun.

Jokowi mengatakan, bengkaknya nilai subsisi energi tersebut membuat pemerintah perlu penyesuai pada sektor tersebut, khususnya BBM.

Seperti disinggung tadi, wacana kenaikan harga BBM hanya menunggu waktu saja karena rencana ini bukan sesuatu yang pasti, melainkan pasti terjadi.

Jangan heran, bukan hanya Indonesia, negara-negara di dunia tengah memutar otak terkait meningkatnya harga komoditas, salah satunya minyak mentah.

BACA JUGA:ALB Resmi Ditahan Kejari Lambar dalam Kasus Pembangunan Jembatan

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya