Tak Tertandingi! Bayern Munich di Bawah Vincent Kompany Berpotensi Pecahkan Rekor Guardiola

BACA JUGA:Preview Laga Sengit Inter Milan Vs Bayern Munich

Revolusi Taktik: Guardiola 2.0 Versi Kompany

Menariknya, gaya bermain Bayern di bawah Kompany kini disebut-sebut sebagai “Guardiola 2.0” — versi yang lebih cepat, lebih vertikal, dan lebih adaptif terhadap tempo tinggi Bundesliga.

Kompany memadukan prinsip dasar permainan posisi (positional play) dengan agresivitas pressing khas Liga Inggris.

Hasilnya? Bayern tak hanya dominan, tapi juga lebih berbahaya dalam serangan balik dan duel udara.

Banyak pengamat menilai bahwa Kompany telah menemukan formula sempurna antara “keindahan” dan “efisiensi” — dua hal yang dulu sering kali tak berjalan bersamaan di era pasca-Guardiola.

BACA JUGA:Arsenal Belum Terkalahkan, Pep Guardiola: Semoga Mereka Kebobolan Suatu Hari..

Bayern Siap Rebut Takhta Eropa

Dengan performa seimpresif ini, banyak yang mulai bertanya: apakah Kompany bisa membawa Bayern kembali ke puncak Eropa?

Jika melihat konsistensi mereka sejauh ini, jawabannya bisa jadi “ya.”

Bayern tak hanya menang, tapi menang dengan keyakinan dan mental juara yang menular.

Kemenangan atas Union Berlin nanti bukan sekadar tambahan tiga poin — tapi bisa menjadi penanda awal kebangkitan era baru Bayern Munich.

“Kompany datang bukan untuk sekadar menggantikan Guardiola,” tulis Bild.

“Ia datang untuk menulis kisahnya sendiri.”