Bill Gates Kunjungi Indonesia Lagi, Ada Apa Nih?

Bill Gates Kunjungi Indonesia Lagi, Ada Apa Nih?

Bill Gates 1280-@BillGates-X

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pendiri Microsoft sekaligus filantropis dunia, Bill Gates, kembali menyambangi Indonesia dan bertemu langsung dengan Presiden Prabowo Subianto pada Rabu, 7 Mei 2025, di Istana Merdeka, Jakarta.

Ini bukanlah kali pertama Gates menginjakkan kaki di tanah air. Kunjungannya kali ini punya makna besar, terutama bagi sektor kesehatan, teknologi dan pangan di Indonesia. 

BACA JUGA:Joss! Persib Bandung Kini Berlabel Jenderal Bintang 4

Dua agenda utama jadi fokus kedatangan Gates tahun ini, yakni mendukung program makan bergizi gratis (MBG) dan memperkuat kerja sama dalam sektor kesehatan dan teknologi digital. Gates terlihat sangat mendukung program MBG yang diinisiasi pemerintah Indonesia sebagai upaya melawan gizi buruk, terutama pada anak-anak usia sekolah.

Ia menekankan, pentingnya kolaborasi antara sektor publik dan swasta agar program ini bisa menjangkau lebih luas dan berdampak besar bagi generasi penerus.

Selain isu gizi, Gates dan Prabowo juga mendiskusikan sejumlah topik strategis lain, seperti kesehatan global, inklusi keuangan dan pengembangan teknologi digital publik.

BACA JUGA:Aplikasi World App Bermasalah, Menteri Meutya Hafid: Kita akan Melakukan Pemanggilan

Bukan hanya datang dan memberi saran, Gates juga berkomitmen dengan mendonasikan dana sebesar USD 159 juta atau sekitar Rp2,6 triliun.

Dari jumlah itu, USD 119 juta difokuskan ke sektor kesehatan, USD 5 juta untuk pengembangan pertanian, lebih dari USD 28 juta untuk bantuan sosial lintas sektor dan sisanya untuk dukungan teknologi.

Prabowo menyebutkan bahwa bantuan dari yayasan Bill Gates sudah berjalan sejak 2009 dan paling banyak menyasar sektor kesehatan. Menariknya, Gates juga pernah mengunjungi Indonesia pada tahun 2014 dalam agenda yang lebih senyap. 

BACA JUGA:Dedi Mulyadi

Saat itu, ia datang ke Yogyakarta untuk meninjau langsung proyek Eliminate Dengue yang digagas Universitas Gadjah Mada (UGM). Dalam kunjungannya yang bersifat pribadi atas permintaan Melinda French itu, Gates bahkan rela digigit nyamuk yang telah dimodifikasi secara genetik dan mengandung bakteri wolbachia.

Dalam blog pribadinya, Gates menulis, "Nyamuk yang membawa Wolbachia mengurangi kasus dengue di kota (Yogyakarta-red) sebesar 77% dan mengurangi perawatan akibat dengue sebesar 86%."

Ia juga menulis, "Itulah eksperimen World Mosquito Program, organisasi nirlaba yang berupaya menghentikan penyebaran demam berdarah dan penyakit lain yang ditularkan oleh nyamuk di Yogyakarta, Indonesia. Yayasan kami bangga jadi penyandang dana penelitian ini. Pada 2014, saya mengunjungi Yogyakarta untuk melihat penelitian ini baru saja dimulai. Saya bahkan membantu memberi makan beberapa nyamuk pembawa wolbachia."

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya