Daftar Bansos Mei 2025, Catat Tanggal Pencairannya di Sini!

Bansos Mei 2025, Catat Tanggal Pencairannya!-Unsplash.com-
POSTINGNEWS.ID --- Pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan sosial atau bansos kepada masyarakat mulai bulan Mei 2025. Program ini dilakukan untuk menyokong kehidupan sosial masyarakat terutama untuk membantu masyarakat miskin/rentan miskin. Lantas apa saja bansos Mei 2025? Simak penjelasannya berikut ini!
Sepanjang tahun 2025, Pemerintah banyak menggaungkan penyaluran bansos untuk masyarakat. Pada bulan Mei 2025, terdapat 5 bansos yang akan mulai disalurkan.
Program bansos ini di antaranya Program Indonesia Pintar (PIP), Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sekolah Gratis di Sekolah Rakyat DIY.
Bansos yang diberikan oleh Pemerintah bertujuan untuk mengatasi sejumlah permasalahan di masyarakat yang meliputi kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan.
BACA JUGA:Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Bulan Mei 2025, Jangan Sampai Kelewatan Gais!
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini Naik atau Turun? Simak Penjelasannya Berikut!
Daftar Bansos Cair Mei 2025
1. Program Indonesia Pintar (PIP)
Program Indonesia Pintar atau PIP merupakan solusi yang diberikan Pemerintah untuk membantu anak Indonesia mendapat pendidikan yang layak. Bantuan sosial ini disalurkan kepada anak-anak usia sekolah dari keluarga miskin/rentan miskin/prioritas.
PIP bertujuan agar anak usia sekolah dapat menyelsaikan pendidikan dengan layak hingga tamat pendidikan menengah atas.
Bansos PIP 2025 diberikan kepada siswa yang bersekolah jalur formal, seperti SD sampai SMA/sederajat, serta jalur non formal Paket A-C dan Pendidikan Khusus.
Jadwal Pencairan PIP 2025
Sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Sekretaris Jenderal Nomor 4 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Indonesia Pintar untuk jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah, pencairan dana PIP dilakukan ke dalam tiga termin, sebagai berikut:
PIP Termin 1: Februari-April
Penerima dana PIP termin 1 untuk siswa yang juga penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP).
PIP Termin 2: Mei-September
Penerima dana PIP termin 2 diambil berdasarkan usulan dinas pendidikan dan pemangku kepentingan. Penerima PIP pada termin 2 juga termasuk siswa yang sudah mengaktivasi rekening dan menerima SK Nominasi.
BACA JUGA:Ini Target Ambisius Chery Dalam 2 Tahun ke Depan
BACA JUGA:Brando Susanto Wafat Usai Kena Serangan Jantung, Pramono Anung: Dia Contoh Bagi Kita Semua
Adapun yang termasuk di dalam SK Nominasi adalah anak yang dianggap berhak menerima PIP atau pernah mendapat bantuan di tahun sebelumnya.
PIP Termin 3: Oktober-Desember
Penerima PIP termin 3 merupakan anak-anak yang masuk ke dalam kategori termin 1 dan 2. Pencairan dana PIP akan dilakukan secara bertahap sepanjang tahun penerimaan.
Besar bantuan sosial program PIP 2025
1. Siswa SD
• Rp450.000 per tahun
• Rp225.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
2. Siswa SMP
• Rp750.000 per tahun
• Rp375.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
3. Siswa SMA atau sederajat
• Rp1.800.000 per tahun
• Rp 500.000-Rp 900.000 untuk siswa baru dan kelas akhir
2. Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK)
Pada tahun 2025, pemerintah pemerintah akan memberikan bantuan kepada Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK). Bantuan ini difokuskan pada jaminan kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:Link Live Streaming Nonton MotoGP Sirkuit Jerez Spanyol 2025, Menunggu Aksi Fabio Quartararo
BACA JUGA:SMBC Indonesia Bantu UMKM Kopi Lokal untuk Tampil di Amsterdam Coffee Festival 2025
Melalui program PBI JK, pemerintah menanggung iuran jaminan kesehatan BPJS sebesar Rp42.000 per bulan untuk setiap individu dari keluarga berpenghasilan rendah.
Penerima manfaat program ini harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta mempunyai data kependudukan yang valid.
3. Program Keluarga Harapan (PKH)
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan tunai bersyarat bagi keluarga kurang mampu yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). PKH menjadi salah satu program Bantuan Tunai Kementerian Sosial yang telah terbukti berhasil mendorong penurunan angka kemiskinan di Indonesia.
Bansos ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia melalui akses seperti pendidikan dan kesehatan hingga inklusi keuangan.
Pemerintah juga melaksanakan distribusi bansos PKH tahap 2 periode April hingga Juni 2025. Diperkirakan pencairan PKH tahap 2 dilakukan mulai Mei 2025.
PKH merupakan program bansos bersyarat kepada keluarga miskin dan rentan miskin. Bantuan kepada penerima manfaat disalurkan melalui bank Himbara, seperti BRI, BNI, BTN, dan Bank Mandiri.
Syarat penerima manfaat PKH, yakni terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau yang sudah diubah menjadi Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
BACA JUGA:Porsche 911 GT3 Tembus Nordschleife Dalam Waktu 6:56.249 Menit
Kategori penerima bansos PKH umumnya mencakup ibu hamil, anak usia dini (0-6 tahun), peserta didik mulai dari SD hingga SMA, lanjut usia (70 tahun ke atas), dan penyandang disabilitas berat.
Nominal bansos PKH untuk masing-masing kategori:
Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun
Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun
Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun
Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp375.000/tahap atau Rp1.500.000/tahun
Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp500.000/tahap atau Rp2.000.000/tahun
Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
Kategori Lanjut Usia: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
4. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
BACA JUGA:Intip Aturan Baru Kemendiktisaintek: Bisa Ajukan Pengakuan Gelar PNS Tanpa Tugas Belajar!
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) merupakan bansos yang disalurkan menggunakan kartu elektronik dan diberikan langsung kepada penerima manfaat.
Penyaluran BPNT menyasar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui sistem perbankan atau Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Kemudian dana bantuan BPNT bisa digunakan untuk membeli beras dan/atau telur di e-Warong.
Dengan adanya BPNT, diharapkan masyarakat dapat memperoleh gizi lebih seimbang dan meningkatkan taraf kesehatan.
Tahap pertama BPNT sudah disalurkan pemerintah kepada masyarakat penerima manfaat. Untuk BPNT tahap kedua akan disalurkan pada bulan April, Mei, sampai Juni 2025.
BACA JUGA:Jeritan dari Pelabuhan Iran: Ledakan Dahsyat Sisakan Ratusan Korban Luka, 516 Orang Terluka!
BACA JUGA:Pria Asal Lampung Ditemukan Tewas di Tangerang, Terdekap di Dalam Karung dengan Kondisi Mengenaskan!
5. Bantuan Sekolah Gratis di Sekolah Rakyat DIY
Program Sekolah Rakyat dari Kementerian Sosial (Kemensos) tersebar di sejumlah daerah di Indonesia, satu di antaranya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Program Sekolah Rakyat ini mulai dibuka dengan dilakukannya penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026 untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).
Melalui program ini, siswa akan mendapat pendidikan gratis, asrama gratis, kebutuhan dasar, serta kebutuhan sekolah secara cuma-cuma.
Informasi lebih lanjut mengenai Sekolah Rakyat DIY dapat diakses pada akun Instagram resmi @bbppks.yogyakarta.
Cara cek penerima bansos:
Untuk mengetahui apakah masyarakat terdaftar menjadi penerima bantuan sosial, masyarakat dapat melakukan pengecekan dengan cara sebagai berikut:
1. Buka link: https://cekbansos.kemensos.go.id/.
2. Masukkan sejumlah data yang diminta mulai dari nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
3. Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP.
4. Ketik 4 huruf kode (tanpa spasi) yang tertera dalam kotak kode.
5. Jika huruf kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru.
6. Klik tombol CARI DATA.
7. Kemudian akan muncul hasil pencarian apakah nama yang di-input menjadi penerima bansos atau tidak.
BACA JUGA:PPG 2025 Dukung Kesejahteraan 806 Ribu Guru, Tunjangan Sertifikasi Langsung Masuk Rekening!
Cara daftar jadi penerima bansos
Jika masyarakat belum terdaftar sebagai penerima bansos, masyarakat dapat mendaftar dengan cara sebagai berikut:
1. Mendatangi RT/RW
Mendaftarkan diri ke desa/kelurahan melalui usulan RT/RW setempat.
Usulan tersebut akan dibawa ke musyawarah desa atau kelurahan.
Selanjutnya, usulan itu akan diinput ke Aplikasi SIKS-NG.
Kemudian, Dinas Sosial akan melakukan verifikasi dan validasi usulan
desa/kelurahan.
Hasil verifikasi nantinya akan difinalisasi Dinas Sosial Kabupaten/Kota.
Selanjutnya, Kepala Daerah akan melakukan pengesahan.
2. Secara Online
Unduh Aplikasi Cek Bansos Kemensos di Play Store.
Buka Aplikasi Cek Bansos Kemensos dan klik "Buat Akun Baru" untuk registrasi.
Masukkan data diri sesuai kolom yang diminta, berupa Nomor KK, NIK dan nama lengkap sesuai KK serta KTP.
Unggah foto KTP dan swafoto yang tengah memegang KTP.
Pastikan data diisi dengan benar Kemudian lanjut klik "Buat Akun Baru".
Cek email verifikasi dan aktivasi masuk dari Kemensos.
Setelah proses registrasi berhasil, akses kembali layanan menu di Aplikasi Cek Bansos Kemensos, lalu klik menu "Daftar Usulan".
Masukkan kembali data diri sesuai petunjuk yang tertulis di kolom.
Pilih jenis bansos yang ingin didapatkan.
Usulan masyarakat akan masuk ke sistem SIKS-NG dan diverifikasi serta divalidasi oleh Dinas Sosial.
Hasil verifikasi dan validasi tersebut akan masuk ke dalam pengesahan Kepala Daerah.
Pengesahan Kepala Daerah akan diunggah ke sistem SIKS-NG sebagai bahan pengolahan dan penetapan Kemensos.
Itulah informasi mengenai bansos yang disalurkan pada bulan Mei 2025.
Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Source
- Tag
- Share
-