Segini Jumlah Kendaraan yang 'Cabut' dari Jabodetabek Selama Arus Mudik 2024

Segini Jumlah Kendaraan yang 'Cabut' dari Jabodetabek Selama Arus Mudik 2024

Segini Jumlah Kendaraan yang 'Cabut' dari Jabodetabek Selama Arus Mudik 2024---Instagram

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Tingkat keberangkatan kendaraan dari wilayah Jabotabek pada periode H-7 sampai H-1 Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 telah mencapai angka sebesar 1.368.243 unit.

Data tersebut berdasarkan data yang dirilis oleh PT Jasa Marga.

Diketahui bahwa jumlah tersebut merupakan hasil kumulatif arus lalu lintas (lalin) yang melalui empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Menurut Kepala Departemen Pemasaran dan Komunikasi Jasa Marga, Faiza Riani, peningkatan volume lalin sebesar 45% dibandingkan dengan kondisi normal, yang mencapai 943.612 kendaraan. Hal ini menunjukkan lonjakan signifikan dalam aktivitas perjalanan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

BACA JUGA:Takut Asam Urat Kambuh Saat Lebaran? Begini Tips Ampuh Mencegahnya

Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, terdapat kenaikan sebesar 1,30% dari total volume lalin sebanyak 1.350.682 kendaraan.

Faiza juga menjelaskan bahwa sebagian besar kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju tiga arah utama adalah 806.071 kendaraan (58,91%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 332.544 kendaraan (24,30%) menuju arah Barat (Merak), dan 229.628 kendaraan (16,78%) menuju arah Selatan (Puncak).

Distribusi lalin menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) terjadi melalui GT Cikampek Utama dengan jumlah kendaraan mencapai 572.598 unit, naik sebesar 213,44% dari kondisi normal. Sedangkan menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama dengan jumlah kendaraan sebanyak 233.473 unit, meningkat sebesar 12,62% dari kondisi normal.

Total lalin menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut mencapai 806.071 kendaraan, meningkat sebesar 106,69% dari kondisi normal.

BACA JUGA:Lebaran Takut Ancaman Kolestrol Tinggi? Dokter Ungkap Cara Cegahnya

Sementara itu, distribusi lalin menuju arah Barat (Merak) dilakukan melalui GT Cikupa dengan jumlah kendaraan mencapai 332.544 unit, naik sebesar 4,82% dari kondisi normal.

Untuk arah Selatan (Puncak), jumlah kendaraan yang melalui GT Ciawi sebanyak 229.628 unit, mengalami penurunan sebesar 2,85% dari lalin normal.

Data ini menunjukkan tingginya mobilitas masyarakat Jabotabek dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri.

PT Jasa Marga juga terus melakukan monitoring dan pengaturan lalu lintas agar kelancaran dan keselamatan perjalanan dapat terjamin.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: