Efek Fatal Sering Memarahi Anak, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan Mentalnya
marahi anak tidak baik---Pixabay
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Sering memarahi anak ketika dia berbuat salah? ternyata hal tersebut dapat berdampak buruk bagi anak.
Terkadang tanpa sadar orang tua sering kelepasan memarahi atau berkata kasar kepada anak saat dirinya berbuat salah.
Akan tetapi, perbuatan tersebut tidak patut dilakukan kepada anak apalagi jika usianya masih terbilang cukup kecil.
BACA JUGA:Yuk Buruan Daftar Beasiswa S1 Binus University 2024, Cek Update Syarat Daftarnya
Secara umum, kejadian berulang terhadap pengalaman negatif seperti seringnya dimarahi dapat memiliki efek buruk pada perkembangan dan kesejahteraan emosional anak.
Seiring dengan pertambahan usia anak, mereka cenderung mengalami dampak psikologis akibat pengalam buruk yang dapat menghambat perkembangan mereka.
Jika emosi orang tua sedang tidak stabil, sebaiknya usahakan untuk meredakan amarah tersebut, jika diperlukan Anda bisa menjauhi si kecil ketika emosi sedang tidak stabil.
Sering memarahi anak memberikan banyak dampak buruk terhadap psikologis anak, berikut dampaknya :
1. Anak cenderung menjadi lebih tertutup
Terkadang, tanpa disadari kekerasan baik dalam bentuk fisik maupun verbal yang dialami anak dapat mendorongnya untuk menarik diri dari interaksi sosial.
Hal ini bisa menyebabkan kesulitan dalam membangun hubungan pertemanan dan kurangnya kepercayaan terhadap orang lain.
Selain itu, karena merasa tidak nyaman untuk berbicara tentang masalahnya dengan orang tua, hal ini dapat menyebabkan hubungan antara orang tua dan anak semakin terpaut jauh.
BACA JUGA:2 Bahan yang Bisa Bantu Usir Komedo dari Wajah, Begini Cara Buatnya
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: