Li Qiang Punya Nasihat untuk Negara-negara ASEAN
Ekonomi Digital ASEAN Berpotensi Capai Rp5.032 Triliun Pada 2025--Pixabay
ASEAN dianggap sebagai pusat pertumbuhan global yang memberikan kontribusi ekonomi yang semakin besar dalam dekade terakhir, terbukti dengan peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) negara-negara anggota ASEAN +3 dalam perekonomian global, yang meningkat dari 24,7 persen menjadi 27,6 persen.
Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran ASEAN dalam pertumbuhan ekonomi dunia.
Oleh karena itu, langkah-langkah yang diambil oleh negara-negara anggota ASEAN dalam menjaga netralitas dan menghindari konfrontasi dianggap sangat penting untuk menjaga perdamaian dan keamanan regional.
Dalam konteks ini, penting untuk mempertahankan kerja sama dan dialog yang konstruktif antar negara-negara ASEAN dan juga dengan mitra ASEAN +3.
BACA JUGA:Waspada! Penipuan WhatsApp dan Modus Baru yang Mengancam
Melalui pertemuan seperti ASEAN +3 Summit, negara-negara anggota dapat mencari kesamaan dan mencapai konsensus dalam menyelesaikan perbedaan-perbedaan yang mungkin ada.
Langkah ini juga dapat memperkuat hubungan ASEAN dengan negara-negara mitra, seperti Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Jepang, dalam hal keamanan maritim dan stabilitas kawasan.
Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, negara-negara anggota ASEAN harus menjaga netralitas dan menghindari pemihakan pada salah satu pihak.
Harus diingat bahwa kepentingan yang lebih besar adalah perdamaian dan pembangunan di Asia.
BACA JUGA:Gus Wal Tegaskan Lagi PNIB Tolak Kehadiran Rocky Gerung di Yogyakarta: 'Kami Khawatir...'
Dalam konstruksi kerja sama ASEAN +3, negara-negara anggota perlu memfokuskan upaya mereka pada mengatasi masalah bersama, seperti perubahan iklim, keamanan maritim, dan mitigasi bencana.
Dengan melakukan hal ini, ASEAN dan mitra-mitra ASEAN +3 dapat membangun hubungan yang lebih baik dan bermanfaat dalam meningkatkan stabilitas dan kemakmuran kawasan.
Untuk memastikan kerja sama yang sukses, negara-negara anggota ASEAN perlu berkomitmen untuk berbagi informasi dan pengetahuan, serta meningkatkan kapasitas mereka dalam menghadapi tantangan bersama.
Selain itu, penting bagi mereka untuk melibatkan semua pihak yang berkepentingan, termasuk sektor swasta, dalam mengembangkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan. Dengan demikian, ASEAN dapat menjadi contoh bagi kawasan lainnya dalam membangun kerja sama yang efektif dan saling menguntungkan.
BACA JUGA:Beberapa Hari Jelang Debat Capres di UI, ini Sosok Bacapres yang Dipastikan Hadir
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber:
