Mulai Besok Sudah Puasa, Ini Keutamaan Puasa Arafah yang Bisa Hapuskan Dosa 2 Tahun!
Puasa senin kamis-Foto: Disway-Ilustrasi
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Puasa Arafah yang dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah memiliki keutamaan. Bahkan keutamaan Puasa pada 9 Dzulhijjah itu disampaikan langsung oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
Bagi umat Islam yang tidak berhaji, maka puasa Arafah menjadi amalan sunnah yang dianjurkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Pasalnya bisa menghapus dosa dua tahun.
Dalam hadis riwayat Muslim nomor 1162, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
BACA JUGA:SIMAK! Cek Daftar Golongan yang Berhak Memperoleh Daging Kurban, Jangan Asal Ambil
"Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu"
Puasa Arafah juga dicontohkan oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, termaktub dalam hadis riwayat Abu Daud nomor 2437, Hunaidah bin Khalid, dari istrinya, beberapa istri Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam mengucapkan:
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada 9 hari awal Dzulhijjah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram)."
Hari Arafah adalah hari saat jemaah haji wukuf di Arafah, mulai dari waktu zuhur pada 9 Dzulhijjah sampai terbitnya fajar pada 10 Djulhijjah atau Hari Raya Idul Adha.
BACA JUGA:Suku himba Diklaim Sebagai Wanita Paling Cantik di Seluruh Afrika, Ini Rahasianya!
Dalam hadis riwayat Muslim nomor 1284, diterangkan bahwa 'Abdullah bin 'Umar radhiyallahu 'anhuma berkata:
"Kami pagi-pagi bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari Mina menuju Arafah, di antara kami ada yang bertalbiyah dan di antara kami ada yang bertakbir."
Kapankan puasa arafah dilakukan jika terjadi perbedaan antara waktu wukuf di Saudi dan pemerintah Indonesia?
Tak masalah jika ada perbedaan penentuan waktu kapan tanggal 9 Dzulhijjah tiba.
Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-