Koar-koar Mau Dijegal, Partai Garuda Tantang Balik Koalisi Perubahan Umumkan Anies-AHY: 'Kalau Gak Berani...'

Koar-koar Mau Dijegal, Partai Garuda Tantang Balik Koalisi Perubahan Umumkan Anies-AHY: 'Kalau Gak Berani...'

Anies Baswedan bersama Surya Paloh dan AHY.-Foto: Disway-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, menyoroti Koalisi Perubahan yang terus-menerus menuduh pemerintah melakukan aksi penjegalan terhadap capresnya, Anies Baswedan.

Teddy pun meminta agar mereka sebaiknya segera mengumumkan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai capres dan cawapres 2024.

Menurutnya, penjodohan itu bisa menjadi solusi untuk meredam berbagai serangan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

BACA JUGA:Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Senin 19 Juni 2023

"Supaya orang lain dan pemerintah tidak disalahkan, ya deklarasikan saja Anies - AHY, kan beres," kata Teddy di Twitternya, dilansir Senin, 19 Juni 2023.

Teddy menilai, publik saat ini sudah dibuat muak dengan drama yang diciptakan oleh kubu Anies Baswedan sendiri.

"Biar orang pada gak muak dengan drama lebay mereka. Yang rusuh mereka yang disalahkan pihak lain," lanjutnya.

Dia pun menyebut, jika Koalisi Perubahan tidak juga mendeklarasikan Anies dan AHY, maka mereka sendiri yang tidak menginginkan capresnya untuk maju di Pilpres 2024.

BACA JUGA:Ganjil Genap DKI Jakarta Kembali Diberlakukan pada Hari Ini, Senin 19 Juni 2023: Pelat Ganjil Bebas Melintas

"Berani gak? Kalau gak berani, berarti yang tidak mau anies maju, ya 3 Partai ini, Nasdem, PKS dan Demokrat. Simpel toh," tandas Teddy.

Sementara itu, Teddy juga sempat menanggapi adanya ancaman kekacauan jika Anies gagal menjadi capres di 2024 mendatang.

"Sejak kapan PKS, Nasdem dan Demokrat mewakili penguasa? kalau pendukung Anies mau marah jika @aniesbaswedan tidak jadi capres, ya sama 3 Partai tersebut, karena hanya mereka yang bisa menjegal anies," ujar Teddy.

Teddy menyebut, wewenang untuk membatalkan pencalonan Anies hanya ada di tangan tiga partai pengusungnya, yakni NasDem, PKS, dan Demokrat.

BACA JUGA:Kilat! Kereta Cepat Jakarta-Bandung Tembus 300k Km/Jam

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: