Mengenal Operasi Bariatrik, Berikut Manfaat dan Prosedur untuk Menurunkan Berat Badan Secara Instan!

Mengenal Operasi Bariatrik, Berikut Manfaat dan Prosedur untuk Menurunkan Berat Badan Secara Instan!

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Memiliki berat badan berlebih tentu membuat performa kesehatan menurun, hal tersebut dapat dirasakan mulai dari tubuh merasa lelah, sulit beraktivitas, hingga menyebabkan gangguan kesehatan yang serius.

Namun, terdapat orang yang kesulitan untuk mengurangi bobot berat badan walau telah menjalani diet dan olahraga. 

Prosedur medis yang disarankan untuk menurunkan berat badan apabila telah menjalani diet ketat dan olahraga adalah dengan operasi bariatrik.

BACA JUGA:Viral Kasus TikTokers Bima, Farhat Abbas Ngaku Tak Suka dengan Kelakuannya: 'Mulut-Mulut Banci Salon'

Lantas apa saja manfaat dan bagaimana prosedur dari operasi bariatrik? simak penjelasan di bawah ini.

Operasi bariatrik memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan tubuh, diantaranya adalah memperbaiki kondisi diabetes tipe 2 yang dapat membuat kadar gula darah menjadi normal. Selain itu, operasi bariatrik juga dapat meningkatkan kesehatan jantung, serta tekanan darah dapat kembali normal.

Manfaat lain yang didapat setelah melakukan prosedur bariatrik adalah menurunkan produksi hormon pemicu rasa lapar dan meningkatkan proses metabolisme tubuh. Bariatrik juga dapat membantu menaikkan kualitas hidup menjadi lebih sehat.

Adapun prosedur operasi bariatrik yang dilakukan adalah dengan membius menggunakan anestesi umum, sehingga pasien akan berada dalam kondisi tidur selama prosedur berlangsung. Kemudian lambung akan dipotong, diperkecil, dan dijahit, sebagian besar jenis operasi bariatrik dilakukan dengan prosedur laparoskopi, yakni memasukkan instrumen tubular kecil dengan kamera terpasang, ke dalam perut melalui sayatan kecil di perut.

BACA JUGA:Sempat Dilarikan ke RS, Ini Penyebab King Nassar Alami Peradangan Saluran Pernapasan

Setelah operasi selesai, pasien harus berpuasa selama beberapa waktu hingga kondisi lambung dan usus membaik, di mana asupan nutrisi akan diberikan melalui infus. Jika kondisi telah membaik, pasien akan diberi asupan makanan secara bertahap, mulai cairan, bubur, hingga makanan padat.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: