Waduh! Kantor Akuntan Publik Terbesar Dunia Mau PHK 1.200 Karyawan

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kabar kurang mengenakan sehabis lebaran yaitu dimana kantor akuntan publik terbesar di dunia akan melakukan PHK massal.

Sebagai informasi, kantor akuntan publik terbesar dunia Deloitte akan PHK karyawannya tenaga kerja di Amerika Serikat.

Hal tersebut diungkap langsung oleh Deloitte dan menjelaskan perkembangan bisnisnya.

BACA JUGA:Ini Makna Gema Takbir Saat Hari Raya Lebaran: 'Allahu Akbar Walillahil Hamd'

"Bisnis kami di AS terus mengalami permintaan yang kuat. Saat pertumbuhan dalam praktik tertentu melambat, kami mengambil tindakan sederhana jika diperlukan," kata Deloitte dikutip dari Financial Times Sabtu, 22 April 2023.

Sebagaimana diketahui, sejumlah perusahaan keuangan telah melakukan PHK dalam beberapa bulan terakhir, termasuk bank-bank besar yang ada di Wall Street, manajer aset, bahkan fintech. Pemangkasan karyawan dilakukan sebagai imbas dari kondisi ekonomi makro yang bergejolak dan menurunkan permintaan bisnis.

Perlu diketahui, Deloitte adalah bagian dari firma akuntansi yang masuk Big Four atau empat perusahaan besar, mencakup EY, KPMG, dan PricewaterhouseCoopers (PwC).

Sedangkan sebagian dari industri konsultasi masih tumbuh dengan kuat, sebagian lainnya mengalami kontraksi. Dalam survei khusus perbankan investasi William Blair & Company bulan ini, hanya sepertiga dari penasihat M&A yang melaporkan mengalami pertumbuhan kuartal-ke-kuartal.

BACA JUGA:Arsenal Ditahan Southampton di Emirates, Perburuan Gelar Berakhir?

PHK massal bukanlah suatu hal yang jarang ditemukan, selama pandemi terjadi hingga saat ini masih banyak beberapa perusahaan yang melakukan PHK massal.

Tak pandang bulu, karyawan tetap pun bisa saja menjadi terkena PHK.