Ulahnya Bikin Gaduh Banyak Orang, Dosen UII Segera Kena Sanksi Tegas Pihak Kampus

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie Pratama, yang sebelumnya dilaporkan hilang kini ditemukan. Keberadaannya saat ini terlacak sedang berada di Boston, Amerika Serikat.

Ahmad Munasir disebut sengaja mengubah rute penerbangan seusai mengikuti kegiatan mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN), Norwegia.

Ia seharusnya terbang dari Oslo-Turki. Namun, perjalanannya tiba-tiba berubah menjadi Oslo-Amerika tanpa konfirmasi.

BACA JUGA:Waduh! Sempat Bikin Heboh Satu Indonesia, Dosen UII Ternyata Tidak Hilang, Polri: Dia Sengaja Ubah Rute Penerbangan

Kabar ditemukannya Ahmad Munasir disampaikan Kampus UII yang menyebut pihaknya sudah berkomunikasi dengan Dosen Jurusan Informatika Fakultas Teknik Informatika itu.

"UII bersyukur karena upaya pelacakan keberadaan AMRP yang hilang kontak telah membuahkan hasil. AMRP telah membalas korespondensi email yang dikirimkan UII," kata Rektor UII, Fathul Wahid, dalam keterangan tertulis, seperti dilansir Minggu, 26 Februari 2023.

Fathul mengungkap, Ahmad Munasir sengaja mengubah rute perjalanan dari yang seharusnya Oslo-Turki menjadi Oslo-Amerika karena alasan kesehatan. Hal itu diketahui dari pesan yang dikirim Ahmad untuk Kampus UII.

"UII telah mencermati alasan kondisi kesehatan AMRP yang menjadi penyebab pengalihan rute penerbangan ke Amerika Serikat dan disampaikan melalui penjelasan AMRP di dalam balasan email," jelasnya.

BACA JUGA:KPAI Soroti Pola Asuh Mario Dandy yang Punya Gaya Hidup Hedon: 'Sikap Haus Penghargaan'

UII, menurut Fathul, turut mendoakan semoga AMRP lekas mendapatkan kesehatan yang prima seperti sedia kala. UII bahkan siap memberi pendampingan dan dukungan layanan kesehatan bagi AMRP, apabila diperlukan.

Namun demikian, pihak kampus menyadari bahwa permasalahan ini telah merepotkan dan menimbulkan kegaduhan banyak pihak. Untuk itu, UII siap untuk memberikan sanksi tegas kepada Ahma Munasir karena perbuatannya dianggap sebagai tindakan indisipliner.

"Pesan yang diterima UII dari AMRP juga termasuk permohonan maaf yang sebesar-besarnya dari AMRP kepada Rektor dan seluruh sivitas akademika UII atas kegaduhan yang muncul di publik terkait permasalahan ini," ungkap Fathul.

"Tindakan AMRP mengalihkan perjalanan ke Amerika Serikat tanpa pemberitahuan kepada UII sejak 12 Februari 2023 patut diduga sebagai tindakan indisipliner karena telah meninggalkan tanggung jawab yang menyebabkan dampak terhadap tata laksana organisasi. Untuk melakukan verifikasi atas dugaan tersebut UII akan membentuk tim berdasarkan regulasi yang berlaku di UII," tegasnya melanjutkan.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang, Mudah Cuma Main Game dan Isi Survei Auto Cair Rp100 Ribu ke Dana

Sumber: berbagai sumber