Nyesek! Anaknya Dituntut Penjara 12 Tahun, Ibu Bharada E Nangis-nangis Minta Bantuan ke Presiden dan Kapolri: 'Tolonglah Anak Kami'

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Giliran Ibu dari terdakwa Richard Eliezer alias Bharada E, Rynecke Alma Pudihang yang memohon keadilan untuk anaknya terkait tuntutan penjara 12 tahun dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Sambil menangis, Rynecke memohon pertolongan kepada Presiden Jokowi untuk bisa mempertimbangkan peran Bharada E dalam membongkar fakta pembunuhan sehingga bisa mendapatkan keadilan hukum.

“Saya bersama bapaknya memohon kepada bapak presiden yang kami sngat hormati. Tolonglah anak kami. Kami tidak bisa berbuat apa-apa untuk menemui bapak presiden,” ucap Ibu Bharada E dilansir dari YouTube Kompas TV, Minggu, 22 Januari 2023.

BACA JUGA:Dituntut 12 Tahun Penjara, Ternyata Bharada E Bukan Pembongkar Fakta Pembunuhan Brigadir J, Tapi Pihak Ini

“Semoga bapak presiden bisa mendengarkan suara hati kami berdua. Kami orang kecil bapak,” lanjutnya.

Rynecke menilai, tuntutan jaksa terhadap Bharada E tidaklah adil, mengingat anaknya telah bersedia menjadi justice collaborator (JC) demi mengungkap kebenaran kasus yang merenggut nyawa rekannya itu.

“Kami melihat tidak ada keadilan bagi anak kami yang sudah melakukan kejujuran yang sudah berusaha membantu dalam penyelidikan,” tuturnya.

Peran Bharada E sebagai justice collaborator itu, menurut sang Ibu, telah pula membantu mengurangi tugas para penyidik.

BACA JUGA:Gelagat Mencurigakan Jaksa Disorot Saat Bacakan Tuntutan Bharada E: 'Gemetaran hingga Tahan Tangis'

“Sehingga mereka (penyidik) tidak bekerja keras karena keterangan-keterangan yang Richard berikan,” sambungnya.

Sebagai orang tua Bharada E, ia kecewa atas nihilnya keadilan untuk sang anak. Oleh karena itu, ia meminta tolong kepada Presiden dan Kapolri.

“Tolonglah bapak presiden, bapak kapolri, siapapun yang mendengarkan suara hati kami, sebagai orangtua kami merasa tidak ada keadilan untuk Icad saat ini,” pungkasnya.

Sebelumnya, terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E dituntut hukuman pidana 12 tahun penjara dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

BACA JUGA:Tangis Pecah hingga Tertunduk Lesu, Bharada E Hadapi Tuntutan 12 Tahun Penjara oleh Jaksa