Capai 60 Voters Jelang Pencalonan Ketum PSSI, Erick: 'Saya Ingin Bersihkan dari Tangan Tangan Kotor'

Capai 60 Voters Jelang Pencalonan Ketum PSSI, Erick: 'Saya Ingin Bersihkan dari Tangan Tangan Kotor'

Erick Thohir Calon Ketum PSSI -Istimewa-@erickthohir_id

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Erick Thohir didampingi dengan sejumlah figur muda yang bergelut di dunia sepak bola seperti, Kaesang Pangarep, Raffi Ahmad, Atta Halilintar, hingga Baim Wong.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir resmi mendaftarkan diri menjadi calon ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Minggu 15 Januari 2023.

Dalam sesi pertemuaanya, Erick Thohir menyampaikan terima kasih atas kepercayaan para voters yang memintanya maju sebagai calon ketua umum PSSI.

BACA JUGA:Banjir Dukungan, Duet Ganjar - Erick Thohir Makin Sulit Dibendung

Erick menilai, selama ini banyak teori dan konsep dalam perbaikan sepak bola.

"Sebenarnya yang harus kita lakukan adalah kita harus bernyali untuk sepak bola yang bersih dan juga sepak bola yang berprestasi, itu yang terpenting,” kata Erick usai mengembalikan berkas pendaftaran di GBK Arena, Jakarta".

"Terima kasih atas kepercayaannya, tapi hari ini tugasnya memastikan apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan, ayo kita mulai kerja dan kita lihat tanggal 16 Februari (KLB)," sambungnya.

Mantan pemilik klub Inter Milan ini menyatakan, dirinya terpanggil untuk memperbaiki wajah sepak bola Indonesia. Menurut Erick, butuh nyali untuk memperbaiki dunia sepak bola Indonesia.

BACA JUGA:Ketum PAN Zulkifli Hasan Pilih Erick Thohir Sebagai Cawapres, Ini Alasannya...

"Sebagai anak bangsa, saya terpanggil untuk mengubah keadaan, membuat yang bengkok menjadi lurus. Yang dibutuhkan PSSI untuk maju hari ini adalah nyali untuk menerobos keterbatasan, dan berani menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan industri sepakbola nasional," ucap Erick.

Erick menuturkan, Indonesia butuh nyali untuk bisa bersaing dengan negara lain, dalam bertarung dan menang di gelanggang internasional. Menurutnya, banyak potensi kemajuan yang belum muncul, sehingga banyak tangan-tangan kotor mempengaruhi kepengurusan PSSI.

Karena itu, dia mengatakan pemimpin PSSI nanti harus mempunyai nyali, untuk membersihkan unsur-unsur negatif itu.

"Hari ini, untuk maju, PSSI hanya butuh satu hal yaitu nyali," tegas Erick.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: