"Karena kita tau dari identifikasi yang dibuat oleh BP2MI, di mana-mana banyak beking," ungkapnya.
Kepala BP2MI Benny Rhamadani mengatakan bahwa terdapat keterlibatan pihak dari aparatur negara sehingga kasus ini seringkali tak tersentuh.
"Terkait keterlibatan pihak-pihak dari kementerian dan lembaga sudah dari 3 tahun lalu kenapa mereka jadi kelompok the untouchable di negeri ini, karena selalu dibekingi oknum-oknum yang memiliki atributif-atributif kekuasaan dan ini era keterbukaan," jelas Benny pada Selasa, 4 Juli 2023.
BACA JUGA:Cek Kondisi JIS untuk Laga Piala Dunia U-17, Menteri PUPR Basuki: 'Rumput Tidak Masuk Standar FIFA'
Benny blak-blakan menyebut sejumlah oknum TNI, Polri, Kementerian, Pemerintahan dan Lembaga terlibat dalam hal ini.
"Saya katakan ada oknum TNI terlibat, oknum Polri terlibat, oknum kementerian dan lembaga terlibat, Pemda terlibat, dan oknum di BP2MI, saya ingin fair sampaikan ini," ungkap Benny.