JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons pertanyaan terkait proposal perdamaian yang diajukan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terkait konflik Ukraina-Rusia.
Menurut Jokowi, usulan Prabowo dalam sebuah forum di Singapura tidak perlu dipermasalahkan.
Jokowi menjelaskan bahwa dalam seminar atau dialog, berbagai usulan bisa disampaikan.
"Itu seminar. Itu dialog. Bahwa ada usulan-usulan boleh-boleh saja, bagus-bagus saja," kata Jokowi, Rabu (14/6).
Namun, ia menekankan bahwa usulan Prabowo tidak disampaikan dalam forum kenegaraan atau perundingan resmi.
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa sikap Indonesia adalah menghormati kedaulatan dan integritas wilayah negara lain.
Ia menjelaskan bahwa hal tersebut juga telah disampaikan saat bertemu dengan Presiden Ukraina dan Presiden Rusia.
"Kita ini jelas ya, sejak awal jelas dan sampai sekarang tidak berubah bahwa Indonesia sangat menghormati kedaulatan dan teritorial integrity, integritas teritorial dari negara lain, tetep dan tidak akan berubah," jelas Jokowi.
"Sehingga itu juga yang kita sampaikan pada saat bertemu dengan Presiden Zelensky dan Presiden Putin," ia melanjutkan.
Selain itu, Jokowi menyatakan bahwa Indonesia berharap agar perang antara Ukraina dan Rusia segera berakhir.
Sebelumnya, Jokowi menyebut proposal perdamaian yang diajukan oleh Prabowo merupakan usulan pribadi dari Prabowo sendiri.
Pada pertemuan di Singapura, Prabowo menyampaikan beberapa usulan untuk menyelesaikan konflik antara Ukraina dan Rusia.
Kategori :