JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Partai Demokrat berencana mengevaluasi dukungan kepada bakal calon presiden (bacapres), Anies Baswedan.
Hal itu dilakukan lantaran mantan Gubernur DKI Jakarta itu hingga kini belum juga mengumumkan sosok cawapresnya.
Untuk itu, Demokrat mendesak Anies segera mendeklarasikan cawapres yang bakal menemaninya bertarung pada Pilpres 2024 mendatang.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Ketua Bappilu DPP Demokrat, Andi Arief.
"Kalau Juni belum deklarasi berpasangan, kemungkinan Demokrat akan mengevaluasi," kata Andi kepada wartawan, dilansir Selasa, 6 Juni 2023.
BACA JUGA:Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 54 Resmi Telah Ditutup, Simak Info Lanjutannya di Sini!
Senada dengan Andi, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas, menegaskan partainya masih sejalan dengan dua partai koalisi lainnya, yakni Nasdem dan PKS untuk memberikan dukungan kepada Anies.
Namun demikian, dia meminta agar sosok pendamping Anies segera diumumkan untuk tetap mempertahankan dukungan kepada mantan menteri pendidikan itu.
"Demokrat per hari ini masih memberikan dukungannya kepada Anies Baswedan dengan koalisi NasDem, Demokrat dan PKS. Kami berharap calon wakil presiden pendamping Anies segera diumumkan," tegas Ibas.
Adapun sikap tegas Demokrat untuk mengevaluasi dukungan kepada capres mereka menyusul hasil survei elektabilitas Anies yang kian merosot.
Andi menilai, ketertinggalan Anies dari dua capres lainnya lantaran hingga kini belum mendeklarasikan cawapres.
"Kalau jarak sudah cukup menganga, itu pasangannya juga akan berat," tandas Andi Arief.
Terkini, hasil survei elektabilitas Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) kembali menunjukkan kemerosotan Anies Baswedan.
Anies menempati posisi paling bontot dari dua capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto, dengan selisih angka yang cukup jauh.