Pagar Pembatas JIS Roboh Saat Grand Launching, Ini Tanggapan Anies Baswedan

Pagar Pembatas JIS Roboh Saat Grand Launching, Ini Tanggapan Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Aswedan saat menghadiri grand launching Jakarta Internasional Stadion (JIS), Minggu (24/7/2022) -Instagram @aniesbaswedan-


Gubernur DKI Jakarta Anies Aswedan saat menghadiri grand launching Jakarta Internasional Stadion (JIS), Minggu (24/7/2022) |Instagram @aniesbaswedan|

 

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Ssbuah insiden kecil mewarnai Grand Launching Jakarta Internasional Stadion (JIS) pada Minggu (24/7/2022) sore.

Insiden tersebut membuat pagar besi di area tribun di sisi utara yang ditempati oleh para pendukung Persija, The Jakmania roboh.

Saat insiden itu terjadi, penonton yang hadir di JIS tengah dihibur oleh salah satu grup band ternama. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.

Menanggapi kejadian ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, robohnya pagar pembatas tersebut merupakan bentuk antusias The Jakmania dalam menyambut stadion baru yang telah dijanjikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta lima tahun yang lalu.

BACA JUGA:Dapat Restu Jokowi, Film hingga Konten Youtube Bisa Jadi Jaminan Utang, Seperti Apa Penilaiannya?

"Soal pagar saya rasa semangatnya luar biasa tinggi dan ini kali pertama digunakan," ujar Anies Baswedan dikutip dari disway.id.

Ditambahkan Anies, insiden tersebut akan dijadikan pembelajaran bagi dirinya dan juga pihak Jakpro, agar ke depannya fasilitas JIS bisa jadi lebih baik lagi.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Widi Amanasto mengatakan, antusiasme dari Jakmania sangat luar biasa.

+++++



Terkait inseden robohnya pagar pembatas, Wid mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan terkait kekuatan dari pagar pembatas tersebut.

Ketua Umum The Jakmania, Dicky Sumarno juga angkat bicara menanggapi peristiwa tersebut. Menurut Dicky, stadion yang berada di Jakarta Utara itu masih perlu dilakukan evaluasi dan banyak persiapan terkait fasilitasnya.

Ia mencontohkan di Gelora Bung Karno (GBK) sudah ada stagger-nya, sedangkan di JIS belum ada.

Dicky pun meminta kepada pihak PT Jakpro terkait masalah tersebut untuk dijadikan bahan evaluasi sekaligus pembelajaran mengingat penonton bola memiliki karakter yang berbeda dari penonton biasa pada umumnya.

BACA JUGA:Tolak Lamaran Marshel, Celine Evangelista Goda Rigen

"Untung pas grand launching bukan pas liga mulai, kalau enggak persija udah didenda," ujarnya.

Lebih lanjut, Dicky menuturkan bahwa insiden robohnya pagar pembatas di JIS bukanlah dari Rombongan The Jakmania Liar (Rojali). Ia pun menegaskan bahwa Rojali sudah tidak ada.

"Masalah rojali enggak ada. Itu semua anggota kita. Hari ini kuota kita ada 40.000 dan antusianya teman-teman luar biasa. Sedangkan anggota aktif kita sekarang ada 102.768 orang," tuturnya.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: