Singkatan MK Menurut Rocky Gerung: Mahkamah Kedunguan!

Singkatan MK Menurut Rocky Gerung: Mahkamah Kedunguan!

Rocky Gerung Kritisi Gugatan MK Soal PT---Istimewa


Rocky Gerung Kritisi Gugatan MK Soal PT|-|Istimewa

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pengamat politik, Rocky Gerung mengkritisi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) karena selalu menolak gugatan masyarakat sampai partai politik.

Penolakan itu diambil terkait adanya ambang batas pencalonan atau Presidential Threshold (PT).

Dengan begitu, Rocky Gerung menilai MK jutru terlihat semakin tidak paham persoalan filosofi konstitusi. 

BACA JUGA:Chika Sebut Belum Bertemu Langsung dengan Septia Siregar

BACA JUGA:Gunakan Rompi Orange, Medina Zein Terancam 6 tahun Penjara

Bahkan Rocky Gerung sampai menyebut MK ahistoris sampai menutup diri dari gugatan rakyat, yang juga termasuk soal Presidential Threshold 20 persen. Hal itu dianggap bertentangan dengan demokrasi.

Selain itu Rocky Gerung juga menuturkan MK sama saja seperti Mahkamah Kedunguan (MK) karena sikapnya yang tidak lagi pernah mendengarkan suara rakyat. 

“Sekarang MK menutup hak kita bahkan untuk berbicara. Kita cuma minta beri kami kesempatan untuk kami mendalilkan kami di dalam Mahkamah, belum sempat sudah ‘anda gak punya hak, anda gak punya legal standing’, loh saya mau memilih? Bahwa MK buta huruf tentang filosofi dari konstitusi,” ujar Rocky Gerung saat melakukan dialog Kebangsaan DPR RI berjudul "Peran DPD RI dalam Percaturan Pemimpin Bangsa" di Lobby Gedung DPD RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis, 7 Juli 2022.

BACA JUGA:Buntut Dugaan Pencabulan yang Dilakukan MSAT, Kemenag Cabut Izin Ponpes Shiddiqiyyah

BACA JUGA:Pernah Terjadi Insiden, Polisi Akan Bertindak Jika Terdapat Hal Seperti ini di Kawasan Gunung Bromo

Lebih lanjut, Rocky menganggap seharusnya Mahkamah Konstitusi bisa membuka mata, hati, dan otaknya untuk mendeteksi diskresi moral agar bisa mengetahui adanya potensi penyalahgunaan kekuasaan.

+++++

“Jadi, di mana otak MK kalau dia enggak faham bahwa dia justru menjadi mulia karena dia diberikan hak untuk memantau menguping keadaan rakyat," ujar Rocky Gerung.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya