Erupsi Anak Krakatau Menurun, Potensi Tsunami pu kecil
Erupsi gunung anak krakatau mulai menurun,--
Erupsi gunung anak krakatau mulai menurun,||
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Badan Meteorologi Klimatologi, Geofisika (BMKG) memastikan, bahwa intensitas erupsi Gunung Anak Krakatau telah menurun.
BMKG juga menyatakan, potensi tsunami akibat erupsi Gunung Anak Krakatau juga menjadi sangat kecil.
"Erupsi Gunung Anak Krakatau sudah kita lihat juga secara visual melemah hari ini, maka potensi tsunami akibat erupsi juga turun atau sangat kecil," kata Dwikorita dikutip dari kanal YouTube BNPB, Kamis 28 April 2022
BACA JUGA:Melawan saat Ditangkap, Satu Buronan MIT Poso Tewas Ditembak Polisi
Menurut Dwikorita, tak ada letusan yang terpantau dari Gunung Anak Krakatau. Artinya, potensi tsunami akibat aktivitas Gunung Anak Krakatau menurun.
+++++
Tadi kita sudah melihat secara visual yang terjadi hanya lelehan-lelehan lava yang masuk ke laut dan tidak ada explosion sama sekali sehingga ini update bahwa potensi tsunami menjadi turun," jelasnya.
Dwikorita menambahkan, lokasi penyeberangan Merak-Bakauheni cukup jauh dari aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau.
Terlebih lagi, dari sumber erupsi Gunung Anak Krakatau ke lokasi penyeberangan Merak-Bakauheni juga terhalangi oleh beberapa pulau kecil.
"Nah karena lokasinya yang jauh, cukup jauh tadi, dan terhalang oleh beberapa pulau, maka kami menyimpulkan penyeberangan relatif aman dari bahaya itu tadi tsunami, apalagi erupsinya melemah," tuturnya.
BACA JUGA:Simak Nih! Daftar Link Penunjang Aktivitas Mudik Lebaran 2022
+++++
Dwikorita menuturkan, aktivitas Gunung Anak Krakatau sangat fluktuatif. Jadi, kata dia, BMKG bersama Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi terus memantau kondisi gunung api ini.
Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News
Sumber: