Sorotan Nasional, Kunjungan Prabowo ke Aceh Tamiang Diwarnai Permintaan Maaf dan Janji Penanganan Maksimal!

Sorotan Nasional, Kunjungan Prabowo ke Aceh Tamiang Diwarnai Permintaan Maaf dan Janji Penanganan Maksimal!

Sorotan Nasional, Kunjungan Prabowo ke Aceh Tamiang Diwarnai Permintaan Maaf dan Janji Penanganan Maksimal!-Ilustrasi-Istimewa

POSTINGNEWS.ID --- Prabowo Subianto melakukan kunjungan langsung ke Aceh Tamiang pada hari Jumat, 12 Desember 2025 untuk meninjau kondisi masyarakat terdampak bencana alam.

Kedatangan Kepala Negara disambut oleh para pengungsi, pejabat pemerintah daerah, serta tim penanggulangan bencana yang telah bekerja di lapangan sejak beberapa minggu terakhir.

Dalam pertemuan di posko pengungsian, Prabowo menyampaikan permohonan maaf kepada warga jika beberapa kebutuhan mereka masih belum terpenuhi pasca bencana yang menghantam wilayah tersebut. 

BACA JUGA:Ketika Hutan Ditebang Tanpa Ampun, Bencana pun Datang Tak Kenal Ampun

Saat meninjau wilayah yang terdampak, Presiden Prabowo sempat melihat langsung jejak kerusakan yang ditinggalkan oleh banjir bandang termasuk endapan lumpur di badan jalan dan sisa reruntuhan bangunan.

Helikopter yang membawa rombongan mendarat di Lapangan Sepak Bola Bima Patra Bukit Rata sebelum Presiden melanjutkan perjalanan ke posko pengungsian di Jembatan Aceh Tamiang untuk bertemu warga secara langsung.

Kepada para pengungsi, Prabowo mengungkapkan bahwa pemulihan akibat bencana seperti banjir dan longsor bukan pekerjaan mudah dan membutuhkan kerja keras serta waktu yang tidak singkat.

Ia menegaskan bahwa pemerintah pusat bersama dengan jajaran TNI, Polri, dan instansi terkait terus berupaya maksimal agar masyarakat dapat kembali ke kehidupan normal secepat mungkin. 

BACA JUGA:Banjir Besar Sumatera Buka Borok Lama, Prabowo Perintahkan Penertiban Pembalakan Liar

Di tengah kondisi sulit, beberapa warga masyarakat seperti ibu-ibu dan anak-anak menyambut Kepala Negara dengan hangat dan antusias saat bertemu di tenda pengungsian.

Presiden menyampaikan apresiasi kepada tokoh masyarakat dan pejabat daerah seperti Gubernur Aceh serta Bupati Aceh Tamiang yang telah bersinergi dalam memberikan bantuan dan koordinasi lapangan sejak awal bencana.

Prabowo juga mengakui bahwa ada beberapa kebutuhan dasar yang belum sepenuhnya terpenuhi, seperti pasokan listrik yang belum merata, sehingga ia meminta maaf kepada warga yang masih mengalami kesulitan sehari-hari.

Meski demikian ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus bekerja keras memastikan bantuan dan pemulihan berjalan tanpa henti hingga kondisi masyarakat benar-benar membaik. 

BACA JUGA:Bencana Sumatera Lebih Luas dari Tsunami Aceh, AHY Bilang Jangan Remehkan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Share