Plot Twist! Sarwendah Bantah Larang Ruben Ketemu Anak, Justru Voice Note Si Kecil 'Dicuekin'? Cek 5 Fakta Savagenya!

POSTINGNEWS.ID --- Drama perceraian antara Ruben Onsu dan Sarwendah makin hari makin mirip sinetron stripping, penuh intrik dan saling lempar argumen. Setelah sebelumnya kubu Ruben sempat "curhat" soal sulitnya akses bertemu anak selama dua bulan terakhir (meski sudah transfer nafkah ratusan juta), kini giliran Sarwendah yang angkat bicara.

Dan Gengs, klarifikasinya nggak main-main. Bukan cuma membantah, pihak Sarwendah justru membeberkan fakta-fakta yang bikin kita bertanya-tanya: "Sebenarnya siapa yang susah dihubungi?"

Tuduhan bahwa Sarwendah menghalang-halangi Ruben bertemu buah hati dibantah keras dan disebut sebagai fitnah yang kejam. Penasaran apa yang sebenarnya terjadi di balik layar? Yuk, simak 5 poin klarifikasi "savage" dari kubu Sarwendah berikut ini!

BACA JUGA:Nafkah 188 Juta/Bulan tapi Susah Ketemu Anak? Cek Rincian 'Sultan' Ruben Onsu yang Bikin Melongo, Plastik Sampah Aja 5 Juta!

1. Mitos "2 Bulan Gak Ketemu" Terpatahkan

Kuasa hukum Sarwendah, Abraham Simon, langsung menepis isu kalau Ruben sudah dua bulan nggak ketemu anak-anak. Menurutnya, klaim itu hoax alias tidak berdasar.

Faktanya, pertemuan terakhir Ruben dengan anak-anak masih dalam hitungan minggu, bukan berbulan-bulan seperti narasi yang beredar. Jadi, kalau dibilang aksesnya ditutup total, itu salah besar. Pintu rumah Sarwendah diklaim selalu terbuka, asal... (baca poin selanjutnya).

BACA JUGA:Keajaiban Umroh: Ruben Onsu Lancar Cium Hajar Aswad hingga Bertemu Sosok Mirip Sahabat Almarhum!

2. Voice Note Anak Nggak Dibalas?

Nah, ini dia "kartu as" yang dikeluarkan pihak Sarwendah. Di tengah tuduhan Ruben dipersulit ketemu, ternyata ada bukti digital yang berbicara lain.

Pihak Sarwendah mengklaim bahwa anak-anak pernah mengirimkan Voice Note (VN) via WhatsApp ke ayahnya. Tapi apa yang terjadi? Menurut mereka, pesan suara dari sang buah hati itu tidak mendapat balasan dari Ruben.

Sarwendah pun mempertanyakan: "Kalau memang kangen dan ingin bertemu serius, kenapa pesan anak sendiri tidak ditindaklanjuti?" Wah, kalau ini benar, plot-nya jadi berbalik nih, Bestie.

BACA JUGA:Akhirnya Ruben Onsu Buka Suara Terkait Isu Keretakan Rumah Tangga, Begini Katanya

3. Butuh Koordinasi, Bukan Main Terobos

Sarwendah menegaskan kalau dia bukan "satpam" yang melarang ayahnya ketemu anak. Masalah utamanya ada di Jadwal.

Anak-anak mereka (Betrand, Thalia, Thania) punya jadwal sekolah dan kegiatan yang super padat. Sarwendah cuma minta adanya komunikasi dua arah dan inisiatif dari Ruben buat tanya waktu luang anak-anak. Jadi, nggak bisa dadakan atau main asumsi sendiri. Koordinasi adalah kunci, bukan drama.

BACA JUGA:Tegas! Sarwendah Pastikan Dirinya Tidak Menggugat Apapun ke Ruben Onsu

4. Dari Isu Utang ke Serangan Personal