Hari Pertama Sekolah, MPLS 2025 Berubah Total! Ini Pesan Mendikdasmen

Kebiasaan-kebiasaan sederhana ini disebut sebagai fondasi utama dalam membentuk anak-anak Indonesia yang sehat, kuat, dan berkarakter hebat.

BACA JUGA:SPMB 2025 Kacau! Ribuan Siswa Tak Tertampung di Sekolah Negeri

Kunjungan lapangan Menteri Mu’ti didampingi sejumlah tokoh daerah dan pejabat pusat, termasuk Wakil Bupati Sumbawa Muhammad Anshori, Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen Suharti, dan Kepala Dinas Pendidikan NTB Abdul Aziz. Mereka melihat langsung bahwa MPLS Ramah bukan slogan kosong, tetapi transformasi nyata di lapangan.

Semangat MPLS Ramah 2025 adalah memastikan setiap anak—tanpa terkecuali—merasa diterima dan dilindungi di hari pertamanya masuk sekolah.

Tidak ada lagi perploncoan, tekanan mental, apalagi kekerasan fisik atau verbal.

Melalui MPLS Ramah, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah ingin mengembalikan hakikat sekolah sebagai tempat belajar yang menyenangkan, bukan tempat yang

Menteri Mu’ti percaya, pendidikan yang baik dimulai dari lingkungan yang aman, guru yang tulus, dan kebiasaan baik yang dibentuk sejak hari pertama.

“Kalau langkah pertama anak-anak kita di sekolah diawali dengan cinta dan rasa aman, mereka akan tumbuh jadi pribadi yang percaya diri dan penuh semangat,” tegasnya.