Cekidot! 3 Hal ini Harus Dihindari Saat Menyimpan Daging Kambing: Awas, Bisa Memicu Gangguan Kesehatan

Cekidot! 3 Hal ini Harus Dihindari Saat Menyimpan Daging Kambing: Awas, Bisa Memicu Gangguan Kesehatan

Daging kambing tidak bisa disimpan dengan sembarangan.-Freepik-stockking

POSTINGNEWS.ID --- Masih punya sisa daging kambing sisa Iduladha kemarin dan mau disimpan? Ingat, ada 3 hal yang harus dihindari saat Anda menyimpan daging kambing, lo.  

Emang, daging kambing merupakan salah satu bahan pangan favorit yang sering hadir di meja makan, terutama saat momen spesial seperti Idul Adha.

Namun, menjaga kesegaran dan kualitas daging kambing tidak bisa dilakukan sembarangan. Banyak kesalahan yang tanpa disadari sering dilakukan saat menyimpan daging, yang justru bisa mempercepat pembusukan dan menimbulkan risiko kesehatan.

Setidaknya, ada 3 hal yang harus dihindari agar daging kambing tetap segar, aman dikonsumsi, dan tetap lezat saat diolah.

BACA JUGA:Begini Cara Olah Daging Kambing Kurban supaya Rendah Kolesterol

Berikut ini adalah ulasan lengkap yang telah Postingnews.id rangkum khusus untuk kamu dari berbagai sumber terpercaya.

1. Jangan bekukan kembali daging yang sudah dicairkan

Salah satu kesalahan umum dalam menyimpan daging kambing adalah membekukannya kembali setelah dicairkan, sebagaimana yang dikutip dari Fiber Creme. Meskipun terlihat praktis, tindakan ini justru dapat menurunkan kualitas daging secara signifikan.

Saat daging dicairkan, struktur selnya mulai melemah, dan ketika dibekukan ulang, teksturnya bisa menjadi lebih lembek, berserat kasar, atau bahkan berlendir saat dimasak. 

Lebih dari itu, proses pencairan membuka kesempatan bagi bakteri untuk berkembang, dan membekukannya kembali tidak serta-merta membunuh bakteri tersebut. 

BACA JUGA:Ini 5 Bahaya Daging Kambing Bagi Lansia, Jangan Sembarang Konsumsi!

Hal ini dapat meningkatkan risiko kontaminasi makanan yang bisa membahayakan kesehatan. 

Oleh karena itu, pastikan kamu hanya mencairkan daging sesuai porsi yang akan langsung digunakan, agar kualitas dan keamanannya tetap terjaga.

2. Hindari menyimpan daging tanpa pembungkus

Masih dilansir dari laman yang sama, menyimpan daging kambing secara sembarangan tanpa pembungkus yang rapat adalah kesalahan lain yang sebaiknya dihindari. 

Daging yang dibiarkan terbuka di dalam kulkas tidak hanya lebih cepat mengering karena terpapar udara, tapi juga bisa menyerap atau menyebarkan aroma kuat ke dan dari bahan makanan lain. 

Aroma khas daging kambing bisa bercampur dengan bahan lain seperti sayur, buah, atau makanan siap saji, sehingga mengganggu kualitas keseluruhan isi kulkas. 

BACA JUGA:Jangan Keliru! Ini Cara Mudah Bedakan Daging Sapi dengan Daging Kambing

Selain itu, menyimpan daging tanpa penutup juga meningkatkan kemungkinan terjadinya kontaminasi silang antar makanan, terutama jika suhu kulkas tidak stabil atau kebersihan tidak terjaga. 

Solusinya, gunakan wadah kedap udara atau plastik food grade seperti ziplock untuk menjaga kebersihan, kesegaran, dan keamanan daging.

3. Tak perlu mencuci daging sebelum disimpan

Dilansir Fiber Creme, meskipun terlihat sebagai langkah higienis, mencuci daging kambing sebelum menyimpannya justru bisa membawa dampak sebaliknya.

Saat dicuci, air yang tersisa pada permukaan daging dapat menciptakan kelembapan yang memicu pertumbuhan mikroorganisme lebih cepat. 

Ini menyebabkan daging lebih mudah basi atau berlendir meskipun sudah dimasukkan ke dalam kulkas.

Selain itu, proses mencuci juga bisa menyebabkan air terciprat ke area dapur dan kontaminasi bakteri menyebar ke peralatan atau permukaan lain tanpa disadari. 

BACA JUGA:Tips Menyimpan Daging Sapi agar Tahan Lama dan Segar

Maka dari itu, langkah yang lebih tepat adalah menyimpan daging dalam keadaan kering dan bersih, lalu mencucinya hanya ketika daging akan langsung dimasak. Ini akan membantu menjaga daya tahan daging selama disimpan dan mengurangi risiko kontaminasi silang di dapur.

Tips di atas bisa menjadi acuan kamu dalam menyimpan daging kambing. Ingat, penyimpanan yang tepat bukan hanya soal rasa, tapi juga menjaga kesehatan seluruh keluarga. Simpan daging kambing di chiller atau freezer sesuai kebutuhan kamu. 

Jika kamu ingin memasaknya dalam waktu dekat maka simpanlah di chiller. Freezer jadi tempat untuk menyimpan daging kambing untuk jangka waktu yang lama.

Selamat mencoba dan semoga hidangan daging kambingmu selalu lezat dan menyehatkan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber