Emang Bisa Nambah Tinggi Badan di Usia 20 Tahun ke Atas? Cek Faktanya di Sini

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pertumbuhan tulang panjang pada umumnya berhenti ketika kamu mencapai usia sekitar 18–20 tahun karena lempeng Pertumbuhan (growth plates) yang menutup.

Namun, masih ada beberapa cara menambah tinggi badan usia 20 tahun ke atas yang bisa kamu coba untuk memaksimalkan potensi tinggi badan dan penampilanmu. 

Dikutip dari Healthline, Kamis (22/5/2025), setelah lempeng pertumbuhan menutup, secara biologis tidak ada strategi yang terbukti bisa membuat tulang jadi lebih panjang, tetapi faktor gaya hidup seperti nutrisi, olahraga, dan postur tubuh dapat membantu mempertahankan serta sedikit memaksimalkan tinggi badan yang sudah ada 

Konsumsi makanan kaya protein berkualitas (ikan, daging ayam tanpa lemak, telur) penting untuk perbaikan jaringan dan kesehatan otot, yang juga dapat mendukung postur tubuh optimal 

BACA JUGA:Hai King Emyu! Mau Juara Sekarang atau Jadi Bahan Meme Lagi?

Selain itu, pastikan asupan kalsium (sumber: susu rendah lemak, keju, sayuran hijau), vitamin D (paparan sinar matahari pagi atau suplemen), dan mineral lain seperti fosfor, agar kepadatan tulang tetap terjaga dengan baik 

Olahraga teratur yang fokus pada peregangan (stretching), yoga, dan latihan beban ringan juga bisa membantu memperbaiki fleksibilitas tulang belakang serta otot-otot penyangga tubuh, sehingga postur lebih tegak dan tubuh terlihat lebih tinggi. 

Healthline merekomendasikan latihan peregangan tulang belakang dan latihan inti (core) seperti plank atau back extensions untuk membantu dekompresi ruas-ruas tulang belakang yang terkompresi akibat aktivitas sehari-hari 

Postur yang bungkuk bisa membuat kamu terlihat lebih pendek dari tinggi sebenarnya. 

BACA JUGA:KAI Daop 1 Jakarta Salurkan Bantuan TJSL Senilai Rp900 Juta, Berikut Rinciannya

Biasakan duduk dan berdiri tegak, tarik bahu ke belakang, serta bayangkan tulang belakangmu memanjang ke atas. 

Selain itu, tidur 7–9 jam setiap malam sangat penting untuk produksi hormon pertumbuhan (HGH) secara optimal oleh kelenjar pituitari, yang berperan dalam regenerasi sel dan perbaikan jaringan 

Jika kamu merasa tinggi badanmu jauh di bawah rata-rata meski sudah menjalani gaya hidup sehat, pertimbangkan konsultasi medis. 

Dokter spesialis endokrinologi bisa memeriksa kemungkinan kelainan hormon atau kondisi lain yang memengaruhi pertumbuhan