Ernest Prakasa 'Colek' Pemerintah Terkait Kerumunan Pengunjung di Pasar Tanah Abang, Gini Katanya?

Ernest Prakasa 'Colek' Pemerintah Terkait Kerumunan Pengunjung di Pasar Tanah Abang, Gini Katanya?

Ernest Prakasa komika asal indonesia--


Ernest Prakasa Terkejut Lihat Kerumunan Pengunjung di Pasar Tanah Abang||Twitter @ernestprakasa

POSTINGNEWS: Gegara Pasar Tanah Abang dibanjiri pengunjung pada Sabtu dan Minggu, 1-2 Mei 2021, banyak tokoh beri komentar.

Tentunya, komentarnya terkait kekaguman sekaligus kekhawatiran terhadap kondisi saat ini yang masih dilanda pandemi Covid-19.

Ujung-ujungnya, yang disinggung tentu saja pemerintah baik daerah dan pusat, hingga instansi yang bertugas menangani penyebaran wabah ini.

Seperti dilontarkan komika ternama, Ernest Prakasa yang merasa terkejut ketika melihat foto pengunjung Pasar Tanah Abang yang tampak 'menyemut'.

(BACA JUGA:Terjawab! KRI Nanggala 402 Tenggelam Bukan Karena Human Error, Yudo Margono: Tapi Faktor Alam!)

Ernest langsung bergidik melihatnya, seperti unggahannya dalam akun Twitter pribadnya @ernestprakasa: "Ngeri liat kerumunan di Pasar Tanah Abang. Pemerintah lagi ngapain ya?" cuitnya pada Minggu 2 Mei 2021.

Wajar jika Ernest merasa ngeri atau kaget atas lonjakan pengunjung di pasar yang terkenal di Asia Tenggara ini.

Apalagi, sebelumnya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan juga sempat menginformasikan bahwa di Pasar Tanah Abang terjadi lonjakan pengunjung di luar perkiraan.

Seperti disampaikan Anies pada Minggu, 2 Mei, "Pada hari Sabtu, 1 Mei 2021, jumlah pengunjung mencapai 87.000 orang. Padahal, sebelumnya hanya 35.000 orang."

(BACA JUGA:Wow, Film Mank Dominasi 10 dari 23 Kategori di Piala Oscar 2021, Berikut Daftar Lengkapnya!)

Masih menurut Gubernur yang selalu dapat sorotan publik ini, pada hari Minggunya itu, pengunjung justru kian meningkat menjadi 100 ribu orang.

Alhasil, tak hanya Ernest yang terkejut, netizen dan warga lain pun ikut bertanya-tanya soal keseriusan pemerintah dalam menangani penyebaran virus Covid-19 ini.

+++++

Makanya, mau tak mau, demi mengantisipasi lonjakan pengunjung Pasar Tanah Abang semakin masif, Anies dan jajarannya pun langsung menerapkan peraturan baru.

Peraturan yang dimaksud adalah sistem buka-tutup di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat demi membatasi jumlah pengunjung yang berbelanja.

(BACA JUGA:Fakta Terkini, Puslabfor Ungkap Cairan yang Ditemukan di Eks Kantor Sekretariat FPI, Ternyata Bahan Peledak?)

Selain itu, Anies juga mengatakan telah menyiapkan petugas khusus terkait aturan buka tutup tersebut, "Ketika jumlah orang di dalam pasar masih banyak maka pintu ditutup, sehingga warga tidak bisa masuk sampai jumlahnya berkurang."

Bahkan Anies juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Pasar Tanah Abang. Intinya, jika kapasitas Pasar Tanah Abang sudah berjibun, maka akses jalan akan ditutup.

"Kebijakan tertutup ini mulai diterapkan hari Senin dan seterusnya jelang lebaran. Buka tutup pintu pasar pengendalian masuk keluar lewat stasiun dan juga penertiban di jalan-jalan sekitar kawasan Tanah Abang," jabar Anies.
 
Tak lupa, mantan Mendikbud itu juga meminta masyarakat mempertimbangkan pasar-pasar lain yang ada di Jakarta sebagai alternatif pilihan tempat berbelanja, guna menghindari penumpukan di satu lokasi.

"Kami menganjurkan untuk mendatangi berbagai pasar di Jakarta, selain Pasar Tanah Abang. Dengan begitu masyarakat bisa mendapatkan barang tanpa berisiko kerumunan dengan mendatangi tempat yang lain," tuturnya. TN

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: