Kontroversi Lagu "Shalom Aleichem" di Ponpes Al Zaytun! Monique Rijkers Akui Lagu Tersebut Merupakan Ajaran Yesus

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pemilik akun media sosial @FaktaIsrael, Monique Rijkers, mengakui bahwa lagu "Shalom Aleichem" yang dinyanyikan oleh santri Al Zaytun dalam irama keroncong bukanlah ritual Yahudi, melainkan merupakan ajaran Yesus.

Monique Rijkers menjelaskan bahwa "Shalom Aleichem" adalah bahasa Ibrani dan merupakan lagu rakyat yang berarti damai atasmu.

Dia menekankan bahwa memberikan salam adalah tradisi Yahudi dan ada dalam budaya bangsa Israel yang dianut oleh Yesus dan para murid-Nya.

Monique Rijkers juga mengimbau umat Kristen untuk memahami budaya Yahudi agar dapat memahami Alkitab dengan lebih baik.

BACA JUGA:Orang Baik yang Tersakiti! Alasan Geto Suguru Jadi VIllain di Dunia Jujutsu Kaisen

 

Monique Rijkers juga menjelaskan bahwa dia tidak memiliki ambisi tertentu dalam mengungkapkan hal ini, tetapi dia mendapat visi dari Tuhan sejak tahun 2016.

Dia merasa terkejut dengan respons yang diterimanya setelah melihat video santri Al Zaytun menyanyikan lagu Yahudi.

Namun, dia tidak yakin apakah Panji Gumilang, pimpinan Ponpes Al Zaytun, terlibat dengan Negara Islam Indonesia (NII) dan menyatakan bahwa tidak ada bukti kedekatan antara Panji Gumilang dengan Israel.

Sebelumnya, Monique Rijkers juga mendukung semua pesantren di Indonesia untuk menyanyikan lagu Yahudi.

Namun, dia mengklarifikasi bahwa Panji Gumilang harus diproses hukum jika terbukti melakukan kesalahan.

Menurut anggota NII KW 9, Ponpes Al Zaytun berkedok atau bersembunyi di balik Al Zaytun, dan mantan pekerja ponpes tersebut mengungkapkan bahwa sebagian besar orang tua dan wali santri terafiliasi dengan NII.

BACA JUGA:Presiden Napoli Ungkap Hanya Satu Klub yang Bisa Datangkan Osimhen, Siapa?

 

Sumber: