Terungkap! Penyebab Facebook, WhatsApp dan Instagram Down, Mark Zuckerberg Beri Penjelasan dan Minta Maaf, Ternyata Gegara ini Bos?
Terungkap! Penyebab Facebook, WhattsApp dan Instagram Down Dijelaskan Mark Zuckerberg, Ternyata Gegara ini?--Facebook Mark Zuckerberg
Terungkap! Penyebab Facebook, WhattsApp dan Instagram Down Dijelaskan Mark Zuckerberg, Ternyata Gegara ini?||Facebook Mark Zuckerberg
"Mendadak tiga platform medsos Facebook, WhatsApp dan Instagram down pada hari Senin 4 Oktober 2021, seluruh pengguna di dunia pun panik. Ternyata gegara ini?"
POSTING NEWS: Terkuak! Pemicu downnya platform sosial media seperti Facebook, WhatsApp dan Instagram akhirnya terungkap. Hingga Mark Zuckerberg pun beri penjelasan dan minta maaf.
Seperti diketahui, kemarin, Senin 4 Oktober 2021, ketiga akun sosial media tersebut sempat tidak bisa diakses, sehingga menimbulkan kepanikan dari para pengguna.
Alhasil, hal itu pun bikin penasaran publik, kenapa perusahaan sebesar Facebook, WA dan Instagram yang sebesar itu bisa down juga servernya.
Selain itu, down atau tidak bisa diaksesnya ketiga platform medsos tersebut terjadi tiba-tiba tanpa pemberitahuan secara massal.
Terkait downnya 3 jenis medsos itu, sebelumnya sempat dilaporkan para pengguna ketika malam hari (waktu Indonesia), ketiganya sulit diakses alias loading terus.
Mereka pun melaporkan, bahwa Instagram, WhatsApp, dan layanan lain di bawah payung perusahaan Facebook sekarang dapat diakses seperti biasa untuk pertama kalinya sejak sekitar 11:30 EST pada hari Senin ketika laporan pemadaman dan layanan yang terganggu mulai berdatangan, menurut Sputnik.
Bahkan sebuah situs yang memantau laporan pemadaman di internet, Downdetector, mengatakan pemadaman layanan Facebook adalah yang terbesar yang pernah ada.
Perusahaan mengatakan dalam sebuah postingan pada hari Senin, "Pemadaman terbesar yang pernah kami lihat di Downdetector dengan lebih dari 10,6 juta laporan masalah dari seluruh dunia."
BACA JUGA:Roblox Squid Game Bomming, Begini Cara Memainkannya
AS memimpin dunia dalam jumlah laporan untuk layanan yang terganggu lebih dari 1,7 juta, diikuti oleh Jerman pada 1,3 juta laporan dan Belanda pada 915.000 laporan.
+++++
Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Source
- Tag
- Share
-
