Loyalis Anies Baswedan Blak-blakan Soal Alasan PDIP Dekati Demokrat: 'Kalau Data Itu Dipakai..'

Loyalis Anies Baswedan Blak-blakan Soal Alasan PDIP Dekati Demokrat: 'Kalau Data Itu Dipakai..'

Andi Sinulingga.-Foto: Disway-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Aktivis Kolaborasi Warga Jakarta, Andi Sinulingga, mengungkap alasan PDI Perjuangan mendekati Partai Demokrat.

Padahal, menurut dia, PDIP sebelumnya menutup rapat kemungkinan bakal berkoalisi dengan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Seperti diketahui, elite PDIP dan Partai Demokrat baru saja melangsungkan pertemuan pada Minggu, 11 Juni 2023 lalu.

BACA JUGA:Viral, Seorang Penumpang KRL Paksa Diturunkan Karna Anaknya Terus Menerus Menangis

Pertemuan keduanya menindaklanjuti pernyataan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, yang menyebut bahwa nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk sebagai kandidat cawapres untuk Ganjar Pranowo.

Menurut Andi, ada kemungkinan kuat Anies Baswedan menang pada putaran kedua di Pilpres 2024 mendatang. Sedangkan Ganjar berpotensi menang di putaran pertama.

Hal itu juga pernah disampaikan oleh Pakar Politik, Eep Saefulloh Fatah. Dalam analisisnya, Ganjar kemungkinan tidak menjadi pemenang pada putaran kedua di Pemilu mendatang.

"Kalau kemudian data itu dipakai dan Pemilu diadakan pada bulan Maret kemarin, ini sudah saya katakan di beberapa forum termasuk di forum di UGM pada 5 Juni yang lalu, pemenangnya bukan Mas Ganjar, tapi pemenangnya adalah runner up-nya," kata Eep di kanal YouTube Forum News Network.

BACA JUGA:Viral, Karna Tertipu Pinjol Wanita Ini Bunuh Diri

Oleh sebab itu, kata Andi, pihak Istana saat ini tengah berupaya untuk menarik Demokrat dari Koalisi Perubahan. Dia juga meyakini bahwa publik mampu menangkap maksud terselubung itu.

"Tentu publik bisa mengerti mengapa mereka ngebet mau ambil Partai Demokrat, baik secara paksa oleh Kepala Staf Presiden, maupun secara persuasif ngajak AHY bergabung," tulis Andi melalui akun Twitternya, dikutip Rabu, 14 Juni 2023.

Padahal, PDIP sempat enggan membangun kerja sama dengan Demokrat. Bahkan, kata Andi, mereka terkesan seperti anti Demokrat.

"Padahal sebelumnya terlihat anti dgn Demokrat yg katanya tak mungkin bisa bersama karena berbeda Ideologi," lanjut dia menandaskan.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya