BazaarJakarta.id, Penipu Berkedok EO Tipu Puluhan UMKM di Jakarta!

BazaarJakarta.id, Penipu Berkedok EO Tipu Puluhan UMKM di Jakarta!

EO BazaarJakarta.id menipu puluhan UMKM.--

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Event Organizer BazaarJakarta.id atau PT Kreatif Jakarta Indotama merugikan puluhan UMKM akibat tidak terselenggaranya event bazaar "Shopping Festive" Telkom Landmark Tower pada Senin-Kamis, 29-31 Mei 2023.

Sejumlah tenant yang rencananya akan dibuka pada "Pekan Sinergi UKM" di Balai Kota DKI Jakarta terpaksa batal berdagang akibat lapak yang disediakan dijual ke beberapa tenant berbeda.

Salah satu pelaku usaha, ME, mengatakan acara "Shopping Festive" yang sebelumnya dijadwalkan pada 4-6 april 2023, urung terlaksana karena alasan terdapat acara corporate oleh pihak Telkom Landmark Tower.

BACA JUGA:Kabar Baik! Pemilik UMKM Bisa Dapat BLT Rp 700 Ribu Buruan Daftar di Sini

Namun kenyataannya, kata dia, pada tanggal yang sama pihak EO memang belum bekerja sama dengan venue Telkom Landmark Tower.

"Kegiatan kemudian diundur menjadi tanggal 29-31 Mei 2023. Namun kejadian berulang kembali. Salah satu tenant, menemukan bahwa pada tanggal tersebut terdapat EO lain yang mengadakan bazaar di lokasi yang sama," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 Juni 2023.

ME mengungkapkan, saat para tenant mengonfirmasi kepada pihak Telkom Landmark Tower, ternyata BazaarJakarta.id memang belum meneken kerja sama pada tanggal tersebut.

"Puluhan tenant dibiarkan tanpa kepastian hingga hari H loading barang. Mereka tidak diberikan informasi pemberitahuan bahwa acara dibatalkan atau diundur," kata dia.

BACA JUGA:KABAR GEMBIRA! UMKM Bisa Dapat BLT Rp 2,4 Juta, Begini Cara Cek Penerima

Anehnya, akun instagram @bazaarjakarta.id masih menyebar post gambar "Calling for tenant" untuk event di Telkom Landmark Tower dengan tanggal baru, yakni 7-9 Juni 2023.

Para tenant kemudian membentuk grup komunikasi "Lapor BazaarJakarta.id". Masing-masing anggota memberikan keterangan bahwa EO BazaarJakarta.id sudah berulang kali melakukan hal yang sama.

Bahkan pada event "Pekan Sinergi UKM" sebelumnya, sebagian tenant terpaksa diusir pada hari H loading barang akibat tidak profesionalnya koordinasi event bazaar.

Menurut ME, satu nomor lapak bisa mereka jual kepada beberapa tenant sehingga terjadi perebutan lapak. Terpaksa beberapa peserta harus meninggalkan lokasi karena tidak ada tempat.

BACA JUGA:UMKM Lokal Merapat, BRI Siapkan KUR Sebanyak Rp12 Triliun di Bulan Maret 2023

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: