JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Bharada E adalah anak buah dari Ferdy Sambo yang ikut serta dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Bharada E menembak brigadir J karena paksaan dari seorang atasannya sehingga Bharada E memberanikan diri untuk menembak Brigadir J hingga tewas.
Saat ini Bharada E bukan lagi Ajudan keluarga Ferdy Sambo, Bharada E berani bongkar Hubungan Terlarang Putri dan Kuat dengan secara transparan, mengakui hal tersebut Bharada E dan Brigadir J sudah lama mencurigai atas hubungan gelap istri ajudannya Ferdy Sambo.
Mencurigai adanya hubungan gelap yang dijalin antara istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan Kuat Maruf tiba-tiba menjadi perbincangan panas ketika hal tersebut diungkapkan mantan pengacara Bharada Richard Eliezer (Bharada E), Deolipa Yumara.
BACA JUGA:Dikritik Usai Resmikan Gedung Anti Syiah, Ini Tanggapan Walikota Bandung Yana Mulyana...
Warganet pun ikut serta penasaran mengenai perselingkuhan ini, warganet mendukung Bharada E lantaran Bharada E menjelaskan permasalahan kepada kepolisian dengan cara trasnparan.
+++++
Kecurigaan Bharada E terkait adanya dugaan hubungan gelap antara Putri dan Kuat itu, kata Deolipa, tak pernah disampaikan dalam BAP, dan juga tak disampaikan pada Ferdy Sambo.
Polisi menjawab soal isu perselingkuhan dalam kasus penembakan Brigadir J oleh Bharada E di rumah dinas Kadiv Propam Polri.
Polisi menyebut isu ini masuk dalam penyidikan, namun tak dapat diungkap ke publik.
BACA JUGA:Mantap! Farel Prayoga Pelantun 'Ojo Dibandingke' Diantar Sekolah Naik Jet Pribadi
Perlu diketahui polisi telah menetapkan lima tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J, kelimanya adalah Bharada Eliezer, Ferdy Sambo, Bripka Ricky Rizal (RR) dan Kuat Maruf (KM).
+++++
Dalam rekaman CCTV yang didapatkan tim khusus Polri, Putri diketahui berada di lokasi kejadian saat Brigadir J dihabisi di rumah dinas mereka di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kunci kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J kini berada di tangan Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi.
Pada Selasa (30 Agustus 2022), Polri melakukan rekonstruksi pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di rumah Sambo.