Kuku Jari Brigadir J Diduga Telah Copot|@mnctvnews|Instagram
JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kuasa Hukum keluarga, Kamaruddin Simanjuntak membocorkan hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J kepada awak media di Bareskrim Polri Jakarta.
Ia mengungkapkan, dari hasil autopsi ulang terlihat ada beberapa belas luka seperti sayatan hingga tulang yang patah di tubuh Brigadir J.
"Pergelangan tangan Brigadir J patah. Kondisi serupa juga terlibat di jari kelingking dan jari manis, dipatah-patahkan," kata Kamaruddin kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Selasa 2 Agustus 2022.
BACA JUGA:Gempar! Anak Indigo Ramal Artis Berinisial PM Tak Akan Lama Lagi Bakal Meninggal, Ini Ciri-cirinya
Luka-luka serupa, juga terlihat di beberapa bagian tubuh lain, seperti lebam di bagian kaki, retakan di tengkorak kepala, luka sobek di area mata, hingga di pelipis.
"Dokter belum tahu penyebabnya, maka diambil sampelnya untuk diperiksa di lab. Nah itu nanti finalnya oleh dokter forensik," ujarnya
Kamaruddin mengungkapkan, bahwa laporan tersebut didapat dari dua dokter perwakilan keluarga yang dikirim untuk mencatat hasil autopsi kedua Brigadir J.
BACA JUGA:Polisi Tegaskan Kasus Mantan Menpora Roy Suryo Tetap Lanjut ke Pengadilan
Keduanya diberi wewenang untuk mengamati dan mencatat hasil autopsi. Hasilnya kemudian disampaikan kepada keluarga.
"Merekalah mencatat apa yang diperbincangkan oleh dokter dokter forensik misalnya kedalamannya 12 cm ya dicatat," terangnya.
Kendati begitu, Kamaruddin mengaku tidak tahu penyebab beberapa luka pada jenazah Brigadir J.
"Beberapa luka itu, sama sekali tidak menunjukkan terjadi akibat bekas luka tembakan," tegasnya.
Diketahui, Brigadir J tewas usai ditembus lebih dari lima timah panas yang dilepaskan juniornya sekaligus sesama ajudan Sambo, Bhayangkara Dua (Bharada) E.