BACA JUGA:Mulai Agustus, Ratusan TKI dari Malaysia Bakal Dipulangkan, Apa Penyebabnya?
"Apa pun hasilnya nanti, kepolisian maupun lembaga terkait seperti Komnas HAM, tim forensik, dan lain-lain telah berusaha sebaik mungkin mengungkap kasus tersebut. Ini momentum Polri untuk mendapatkan Kepercayaan Publik,” terang Sahroni dalam keterangannya.
"Terlihat sekali bahwa tidak ada yang disembunyikan, dan polisi sangat terbuka untuk bekerja sama dengan institusi lain demi mengungkap kasus ini. Jadi saya yakin semuanya akan terbuka dan terang benderang,” ujarnya.
Dia menegaskan bahwa transparansi sangat penting demi meningkatkan kepercayaan publik atas penanganan kasus Brigadir J oleh kepolisian.
+++++
Menurut dia, spekulasi yang beredar begitu liar membuat penanganan kasus ini secara terbuka menjadi sangat signifikan untuk menjawab keraguan publik.
“Karena sudah banyak spekulasi yang beredar, maka saya yakin transparansi dan keterbukaan ini akan sangat membantu menjawab keraguan publik,” katanya.
Lebih lanjut, Sahroni mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah berkali-kali menegaskan bahwa Polri akan membuka hasil autopsi dan penyidikan lainnya dalam kasus tersebut.