"Bolong apa kena proyektil aja," tanya LL Hutabarat.
"Bolong, bolong kayak gini bolongnya. Bibirnya nih bekas dijahit. Ini yang di sini juga ada bekas jahitan," ujar salah seorang wanita.
BACA JUGA:Sejumlah Fans MU Cemooh Harry Maguire Saat Laga Menghadapi Crystal Palace
BACA JUGA:Hirup Udara Bebas, Hari Ini Rizieq Shihab Dapat Pembebasan Bersyarat
"Rahangnya itu geser bang," pungkas laki-laki tadi. "Kiri dan kanan," sahut wanita. "Iya, rahangnya geser kan udah... timpal LL Hutabarat. "Ditonjok," imbuh wanita tersebut.
"Kaki nggak ada luka?" tanya LL Hutabarat lebih lanjut. "Nggak tahu, belum dbuka soalnya," jawab wanita itu.
Kemudian kamera terlihat diarahkan ke bagian kaki jenazah Brigadir J.
"Pakai kaos kaki dia. Kaos kakinya turunin coba," tukas wanita tadi.
BACA JUGA:Larang Keluarga Buka Peti Jenazah Brigadir J, Ini Sosok Karo Paminal Polri Brigjen Hendra Kurniawan
BACA JUGA:1.300 SMK Ditarget Jadi Pusat Keunggulan Tahun Ini
Tak hanya video saja, ternyata juga ada beberapa foto yang memperlihatkan bekas luka tembakan di bagian dada.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengklarifikasi pernyataan Ketua RT 5/RW 1 Komplek Perumahan Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Seno Sukarto.
Kombes Pol Budhi ingin meluruskan persoalan CCTV yang terpasang di komplek rumah Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
+++++
Sebelumnya Ketua RT setempat, Mayjen Pol (Purn) Seno Sukarto mengatakan bahwa CCTV diganti anggota kepolisian yang tak mengenakan seragam sehari setelah kejadian penembakan di Komplek Rumah Irjen Pol Ferdy Sambo pada Sabtu, 9 Juli 2022.