JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - ASI (Air Susu Ibu) merupakan sumber nutrisi terbaik bagi bayi, memberikan semua zat gizi yang diperlukan untuk tumbuh kembang optimal, serta mengandung antibodi penting yang membantu melindungi bayi dari berbagai penyakit.
Pentingnya ASI tidak hanya diakui secara medis, tetapi juga didukung oleh berbagai penelitian yang menunjukkan manfaat jangka panjang bagi kesehatan ibu dan anak.
Namun, tidak semua ibu menyusui dapat memproduksi ASI dalam jumlah yang cukup, yang dapat menjadi tantangan tersendiri.
Berikut cara yang dapat membantu memperbanyak produksi ASI, simak dibawah ini:
BACA JUGA:5 Museum Terseru di Jakarta, Bisa untuk Belajar Bareng Anak
Bayi kecil lucu-jcomp-Freepik
Cara Memperbanyak Produksi ASI
Produksi ASI dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk asupan nutrisi, frekuensi menyusui, dan kondisi psikologis ibu.
Salah satu cara yang paling efektif untuk meningkatkan produksi ASI adalah dengan menyusui bayi secara sering.
Semakin sering bayi disusui atau dipompa, semakin banyak ASI yang diproduksi oleh tubuh karena proses menyusui merangsang hormon prolaktin dan oksitosin yang bertanggung jawab untuk produksi dan pengeluaran ASI.
Ibu disarankan untuk menyusui bayi setiap 2-3 jam, termasuk pada malam hari, guna memastikan produksi ASI tetap optimal.
BACA JUGA:Begini Cara Cek Kondisi CVT Motor Agar Siap Berkendara Jauh, Wajib Tahu!
Selain frekuensi menyusui, posisi menyusui yang tepat juga sangat penting.
Posisi yang baik akan memastikan bayi dapat menghisap ASI dengan efektif yang akan merangsang payudara untuk memproduksi lebih banyak ASI.
Ibu harus memastikan bahwa bayi melekat dengan baik, dengan mulut yang terbuka lebar dan bibir bawah yang melipat ke luar.