Untuk melakukannya:
- Rilekskan leher dan bahu Anda.
- Tutup mulut, tarik napas perlahan melalui hidung selama 2 hitungan.
- Kerutkan atau kerutkan bibir Anda seolah-olah Anda akan bersiul.
- Buang napas perlahan dengan meniupkan udara melalui bibir yang mengerucut selama 4 hitungan.
BACA JUGA:Cerita Sara Wijiyanto Selama jadi Anak Indigo, Kadang Sampai Sesak Napas: Ada Kutukan
2. Pernafasan diafragma
Pernapasan diafragma (alias pernapasan perut) dapat membantu Anda menggunakan diafragma dengan benar.
Meta-analisis tahun 2020 menunjukkan jenis pernapasan ini sangat membantu orang dengan gangguan pernapasan akibat penyakit paru obstruktif kronik (COPD), masalah jantung, atau kanker.
Ini juga dapat membantu mengurangi stres dan membantu mengatasi tantangan yang berkaitan dengan kondisi kesehatan, seperti:
- Gangguan Makan
- Sembelit
- Tekanan darah tinggi
- Sakit kepala migrain
Latih pernapasan diafragma selama 5 hingga 10 menit 3 hingga 4 kali sehari.